ChanelMuslim.com – Karunia Allah Atas Shuhaib bin Sinan
Setelah diketahui kehidupan Shuhaib berlimpah ruah dengan keutamaan dan kebesaran, maka dipilihnya oleh Umar bin Khattab untuk menjadi imam bagi Kaum Muslimin dalam shalat mereka, merupakan suatu keistimewaan dan kecemerlangan.
Baca Juga Kisah Sebelumnya:Kedermawanan Shuhaib bin Sinan
Karunia Allah Atas Shuhaib bin Sinan
Tatkala Amirul Mukminin diserang orang sewaktu melakukan shalat subuh bersama Kaum Muslimin, maka disampaikannyalah pesan dan kata-kata akhirnya kepada para shahabat, katanya:
“Hendaklah Shuhaib menjadi imam Kaum Muslimin dalam shalat!”
Ketika itu Umar telah memilih enam orang shahabat yang diberi tugas untuk mengurus pemilihan khalifah baru. Dan khalifah Kaum Muslimin yan biasanya menjadi iman dalam shalat-shalat mereka.
Maka siapakah yang akan bertindak sebagai imam dalam saat-saat vakum antara wafatnya Amirul Mukminin dan terpilihnya khalifah baru itu?
Tentulah Umar, apalagi dalam saat-saat seperti itu, yakni ketika ruhnya yang suci hendak berangkat menghadap Allah, akan berfikir seribu kali sebelum menjatuhkan pilihannya. Maka kalau ia telah memutuskan pilihannya, tentulah tak ada orang yang lebih beruntung dan memenuhi syarat dari orang yang dipilihnya itu.
Dan Umar telah memilih Shuhaib.
Dipilihnya untuk menjadi imam untuk Kaum Muslimin menunggu munculnya khalifah baru yang akan melaksanakan kewajiban-kewajibannya. Dan ketika ia memilihnya, bukan tidak tahu bahwa lidah Shuhaib adalah lidah asing.
Maka peristiwa ini merupakan kesempurnaan karunia Allah terhadap hamba-Nya yang shalih, Shuhaib bin Sinan.