SHALAT yang tidak disukai orang munafik adalah shalat Subuh dan Isya. Salah satu alasannya adalah karena waktu-waktu tersebut sangat berat bagi orang munafik.
Oleh sebab itu, sudah seharusnya kita semangat melaksanakan shalat agar tidak termasuk orang yang munafik.
Baca Juga: Inspirasi dari Jemaah Haji Difabel yang selalu Ceria dan Rajin Shalat Berjemaah
Shalat yang Tidak Disukai Orang Munafik
Dikutip dari alfahmu.id, dijelaskan bahwa shalat Subuh juga merupakan shalat yang disaksikan para malaikat. Mereka menyaksikan sebagai bentuk pemuliaan dan sanjungan kepada orang-orang yang melakukannya.
Allah Ta’ala berfirman:
وَقُرۡءَانَ ٱلۡفَجۡرِۖ إِنَّ قُرۡءَانَ ٱلۡفَجۡرِ كَانَ مَشۡهُودٗا
Dan (laksanakan pula shalat) Subuh. Sungguh, shalat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat). (Q.S. Al Isra’, Ayat 78
Rasulullah menjelaskan sendiri ayat tersebut:
تَشْهَدُهُ مَلَائِكَةُ اللَّيْلِ وَالنَّهَار
Shalat tersebut disaksikan malaikat malam dan siang. (H.R. Ibnu Majah No. 670, shahih)
Inilah shalat yang tidak disukai orang-orang munafik di masa Rasulullah. Rasulullah bersabda:
لَيْسَ صَلَاةٌ أَثْقَلَ عَلَى الْمُنَافِقِينَ مِنْ الْفَجْرِ وَالْعِشَاءِ وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِيهِمَا لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا
“Tidak ada shalat yang lebih berat bagi orang-orang munafik kecuali shalat Subuh dan ‘Isya. Seandainya mereka mengetahui (kebaikan) yang ada pada keduanya tentulah mereka akan mendatanginya walau harus dengan merangkak.” (H.R. Bukhari No. 657)
Shalat Subuh berjemaah, dinilai sama seperti shalat sepanjang malam. Rasulullah bersabda: َ
مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ
“Barang siapa shalat ‘Isya berjemaah, seolah-olah ia shalat malam selama separuh malam, dan barang siapa shalat Subuh berjamaah, seolah-olah ia telah shalat seluruh malamnya.” (H.R. Muslim No. 656)
Dua rakaat sebelum Subuh dinilai lebih baik daripada dunia dan isinya (H.R. Muslim No. 725).
Kalau dua rakaat tersebut sudah memiliki keutamaan yang besar, lalu bagaimana dengan shalat Subuhnya? Wa Shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammadin wa ‘ala Alihi wa Shahbihi wa Sallam.
Sahabat Muslim, semoga kita semua selalu semangat untuk melaksanakan ibadah. Aamiinn. [Cms]