PADA musim haji tahun ke-10 kenabian, kabilah-kabilah berdatangan ke kota Mekah dari berbagai penjuru,
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memanfaatkan momentum tersebut untuk menyampaikan dakwahnya kepada mereka seraya berkata:
يا أيها الناس، قولوا لا إله إلا الله تفلحوا، وتملكوا بها العرب، وتذل لكم العجم، وإذا آمنتم كنتم ملوكًا في الجنة _[الطبراني وابن سعد]
Wahai sekalian manusia, ucapkanlah oleh kalian Laa ilaaha illallah, maka kalian akan menang, dengannya kalian akan menguasai bangsa Arab dan tunduk kepada kalian bangsa non Arab, dan jika kalian beriman, kalian akan menjadi raja raja di Surga. (HR. Al Thabrany dan Ibnu Sa’ad).
Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam melihat ada enam orang jamaah haji dari Yatsrib sedang berdiri bercengkrama, beliaupun mendekati mereka dan bertegur sapa, lalu terjadilah obrolan sebagai berikut:
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
(من أنتم؟) قالوا: نفر من الخزرج. قال: أَمِنْ موالى يهود (أي من حلفائهم)؟ قالوا: نعم. قال: أفلا تجلسون أكلمكم؟. قالوا: بلى.
Siapakah gerangan kalian? Tanya Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Kami dari Qabilah Khajraz, jawab mereka.
Apakah kalian ini koleganya Yahudi?
Ya, jawab mereka lagi.
Apakah kalian berkenan duduk sebentar aku ingin menyampaikan sesuatu kepada kalian, pinta Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Sejarah Islam: Dakwah Rasulullah di Musim Haji (1)
Ya, jawab mereka menyanggupi.
Maka duduklah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam membersamai mereka dan mulai menyampaikan tentang Islam kepada mereka, membacakan beberapa ayat Al Qur’an, sehingga mulai terbuka hati mereka dan tampak dari wajah wajah mereka aura penerimaan dakwah dan kebaikan yang disampaikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Mereka merasa mendapatkan cahaya baru, fajar baru ditengah kegelapan yang menimpa mereka, terlebih permusuhan sengit mereka dengan kaum Yahudi, yang selalu mengintimadisi mereka dengan datangnya seorang Nabi dimana mereka sesumbar bahwa Nabi Akhir zaman (Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam) akan menyokong mereka dan berperang bersamanya.
Tatkala mereka yang enam orang tersebut menyimak dengan serius apa yang disampaikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, merekapun berbisik satu dengan yang lain seraya berkata:
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta Siapkan Fasilitas dan Layanan Musim Haji 2025
تعلمون والله إنه النبي الذي توعدكم به اليهود فلا يسبقُنَّكُم إليه
Demi Allah kalian harus tahu sesungguhnya beliau adalah seorang Nabi yang selalu digunakan namanya oleh kaum Yahudi untuk mengancam kalian, karena itu jangan sampai kalian didahului oleh Yahudi untuk segera merapat kepadanya.
Maka merekapun segera merespon dan memenuhi seruan dakwahnya, dan menjanjikannya untuk berjumpa kembali di musim haji tahun depan, merekapun kembali menemui rombongannya dan menceritakan pertemuan mereka dengan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, lalu tersiarlah berita tentang hal tersebut di kota Yatsrib (Madinah).
Demikian menurut penuturan Ibnu Ishaq.[Sdz]
Sumber: Serambi Ilmu dan Faidah