• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 18 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Rambu-Rambu dalam Membahas Kiamat dan Akhir Zaman

Desember 20, 2021
in Khazanah
Rambu-Rambu dalam Membahas Kiamat dan Akhir Zaman

Foto: Pixabay

81
SHARES
626
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Rambu-Rambu dalam Membahas Kiamat dan Akhir Zaman, oleh: Ustaz Farid Nu’man Hasan, S.S.

Beriman kepada hari akhir adalah salah satu rukun iman.

Hari akhir adalah satu perkara ghaib; ada dan pasti terjadi tapi tidak nampak saat ini.

Baca Juga: Malaikat yang Tak Pernah Kami Jumpa

Rambu-Rambu dalam Membahas Kiamat dan Akhir Zaman

Salah satu ciri orang bertaqwa adalah mengimani yang ghaib dan hari akhir. (QS. Al Baqarah: 3 – 4)

Ya, tugas kita adalah mengimaninya bukan mengutak-atiknya

Hindarilah segala tambahan dan membumbuinya dengan imajinasi tanpa dasar, ramalan tanpa ilmu, prediksi tanpa dalil.

“Wow effect” dan rasa mencekam para pembaca dan pendengar bukanlah target dalam menyampaikan kajian akhir zaman.

Karena ini urusan keimanan, maka pijaklah di atas Alquran dan As Sunnah yang shahih; agar iman semakin dalam.

Hindari yang dhaif apalagi yang palsu, sebab para ulama sepakat atas terlarangnya menggunakan hadits dhaif -apalagi palsu- dalam masalah aqidah dan penetapan halal dan haram. Tapi, mereka berbeda pendapat penggunaan hadits dhaif dalam masalah Fadhailul A’mal.

Contoh fatal adalah menggunakan riwayat palsu tentang huru hara 15 Ramadhan hari Jumat. Di mana para imam hadits sejak masa lampau menyatakan sebagai hadits palsu, seperti yang dikatakan Imam adz Dzahabi dan Imam Ibnul Qayyim.

Maka, sampaikanlah yang Allah Ta’ala katakan tentang hari akhir, jangan melebihinya..

Sampaikanlah yang Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sampaikan, jangan melewatinya..

Apalagi berdusta atas nama Allah, Rasul-Nya, dan para ulama, tentang akhir zaman dengan membuat peristiwa rekaan

Sesungguhnya mengingatkan manusia tentang hari akhir adalah kewajiban seorang da’i dan muballigh, bahkan para nabi sejak dulu sudah mengingatkan tentang fitnah Dajjal.

Tapi, mengingatkan manusia dengan cara imajinasi dan ilusi sendiri, cocokologi, plus riwayat lemah dan palsu, adalah tidak dibenarkan.

Jangan sampai perlahan-lahan seperti penganut sekte-sekte kiamat di agama lain, yang berani memastikan kapan kiamat, baik tahun, bulan, bahkan tanggal, berdasarkan igauan mereka sendiri dan ternyata tidak terbukti.

Atau jangan pula menjadi kolektor tanda-tanda kiamat tapi minim persiapan.

Yang jelas, di hadapan kita ada Alquran yang menjelaskan:

يَسۡـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلسَّاعَةِ أَيَّانَ مُرۡسَىٰهَا فِيمَ أَنتَ مِن ذِكۡرَىٰهَآ إِلَىٰ رَبِّكَ مُنتَهَىٰهَآ إِنَّمَآ أَنتَ مُنذِرُ مَن يَخۡشَىٰهَا

Mereka (orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari Kiamat, “Kapankah terjadinya?”

Untuk apa engkau perlu menyebutkan (waktunya)?

Kepada Tuhanmulah (dikembalikan) kesudahannya (ketentuan waktunya).

Engkau (Muhammad) hanyalah pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepadanya (hari Kiamat).

(QS. An-Nazi’at: 42 – 45)

Di hadapan kita ada hadits Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, Beliau menjawab saat ditanya oleh Jibril ‘Alaihissalam kapan kiamat:

مَا الْمَسْئُولُ عَنْهَا بِأَعْلَمَ مِنْ السَّائِلِ

Tidaklah yang ditanya lebih tahu dibanding yang bertanya (HR. Muttafaq ‘Alaih)

Berikanlah kabar gembira kepada orang beriman, bahwa mereka tidak akan mengalami kiamat:

إِذْ بَعَثَ اللَّهُ رِيحًا طَيِّبَةً فَتَأْخُذُهُمْ تَحْتَ آبَاطِهِمْ فَتَقْبِضُ رُوحَ كُلِّ مُؤْمِنٍ وَكُلِّ مُسْلِمٍ وَيَبْقَى شِرَارُ النَّاسِ يَتَهَارَجُونَ فِيهَا تَهَارُجَ الْحُمُرِ فَعَلَيْهِمْ تَقُومُ السَّاعَةُ

“… tiba-tiba Allah mengirim angin sepoi-sepoi lalu mencabut nyawa setiap orang mu`min dan muslim dibawah ketiak mereka, dan orang-orang yang tersisa adalah manusia-manusia buruk, mereka melakukan hubungan badan secara tenang-terangan seperti keledai kawin. Maka atas mereka itulah kiamat terjadi.”

(HR. Muslim no. 2137)

Wa Shalallahu ‘Ala Nabiyyina Muhammadin wa ‘Ala aalihi wa Shahbihi wa Sallam.[ind]

Tags: Rambu-Rambu dalam Membahas Kiamat dan Akhir Zaman
Previous Post

Wabah Amwas dan Kebijakan Lockdown Umar bin Khaththab

Next Post

Bencana dalam Pandangan Keluarga Muslim

Next Post
Bencana dalam Pandangan Keluarga Muslim

Bencana dalam Pandangan Keluarga Muslim

Humanity Careline Optimalkan Layanan Pangan Masyarakat di Tengah Pandemi

Pembelajaran Online JISc, JIBBS, dan JIGSc

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga