RAMADAN menjadi bulan yang selalu ditunggu-tunggu oleh orang-orang beriman. Bulan pilihan di antara 12 bulan lainnya. Oleh karenannya persiapan harus dilakukan dari segala aspek kehidupan kita. Tidak hanya persiapan individu, namun menjaga hubungan baik dengan sesama juga sebagai salah satu upaya menyambut Ramadan.
Menjadi penting saat hati kita bersih dari dengki dan dendam kepada orang lain. Hingga saat Ramadan tiba, kita fokus pada pengabdian pada Allah dan minim konflik dengan sesama manusia yang banyak menyita pikiran, tenaga dan waktu kita.
Sedekah atau berbagi kepada orang-orang yang membutuhkan menjadi amat berharga jika ditujukan untuk persiapan Ramadan. Tidak hanya diri kita, namun semua kalangan juga merasakan kesiapan menghadapi momentum besar umat Islam sedunia ini.
Baca Juga: Menyambut Bulan Suci Ramadan, Muslim LifeFair 2023 Akan Hadir Memenuhi Kebutuhan Umat Islam
Menyambut Ramadan dengan Berbuat Baik kepada Sesama
Para fakir dapat merasakan nikmatnya sahur dan berbuka puasa dengan kesediaan bahan-bahan pokok di rumahnya. Urusan perut mereka telah terjamin di bulan Ramadan, sehingga merekapun juga bisa fokus beribadah.
Setiap keluarga mulai membuat rencana aktivitas di bulan Ramadan, agar saat Ramadan tiba fokus utama adalah implementasi dari rencana-rencana yang telah dibuat.
Betapa Indah jika persiapan ramadan ini dilakukan bersama-sama, tidak hanya individu, ataupun keluarga namun masyarakan luas turut berbondong menyambutnya dengan saling bahu membahu.
Ramadan adalah peristiwa besar yang tidak bisa dipersiapkan dengan biasa. Sebagaimana setiap momentum istimewa kita persiapan dengan matang.
Di antara kita pernah menjadi pantia sebuah acara, dengan arahan dari lembaga penyelenggara. Berbagai macam kebutuhan dirancang mulai dari akomodasi, konsep, timeline, anggaran dan lain sebagainya. Dengan teliti kita mempersiapkan satu persatu segala hal untuk sebuah event besar agar memuaskan pihak penyelenggara.
Apalagi bulan Ramadan. Allah subhanahu wa ta’ala sebagai pihak yang menyelenggarakan momentum istimawa ini.
Kita sudah kenal betul beragam keutamaan Ramadan. Bulan diturunkan kitab yang paling mulia, Al-Qur’an, kepada Nabi yang paling mulia, Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di dalamnya juga terdapat satu malam yang paling mulia, lailatul qadar. Bagaimana mungkin kita melewatkan persiapan untuk menyambutnya.
Dan di antara persiapan itu adalah berbuat baik kepada sesama sehingga memudahkan ketaatan kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala. [Ln]