• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 12 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Mainan

September 27, 2022
in Khazanah
69
SHARES
528
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

 

ChanelMuslim.com- Seorang ibu memperhatikan batitanya yang sedang asyik dengan aneka mainan yang mengelilinginya. Ada mainan yang bisa berputar, ada yang mengeluarkan bunyi irama, ada yang menyorotkan lampu warna-warni, ada yang bergerak lincah kesana kemari.

Batitanya tampak tertawa riang. Sesekali ia pegang satu mainan dan melepaskannya untuk memegang mainan yang lain. Ia lupa bahwa ibu tercintanya berada begitu dekat dengannya.

“Oh bayiku sayang,” ucap sang ibu sambil terus memperhatikan tingkah lucu batitanya.

“Suatu saat, kau akan besar. Kau akan menjadi remaja yang cantik,” ucapnya kemudian.

Sesekali, sang ibu membelai rambut puteri ciliknya itu dengan lembut. Sang batita pun berjalan dan berlari mengikuti mainan-mainannya. Gelak tawa lucunya terus menghiasi isi ruangan.

“Bayiku sayang,” ucap sang ibu lagi. “Mainan yang saat ini begitu kau suka, kelak, akan kau jauhi. Kau lupakan untuk selamanya,” tambah sang ibu seraya tetap dalam memandangi tingkah batitanya.

**

Dalam sudut pandang dimensi yang berbeda, sang ibu itu tak ubahnya seperti batita dengan mainannya. Esok atau lusa, sang ibu akan meninggalkan semua keasyikan dunianya saat ini.

Begitu pun dengan kita, apa pun “mainan” mengasyikan yang saat ini kita sukai, yang juga melupakan kedekatan Allah dengan kita. Suatu saat, akan kita tinggalkan untuk selamanya. Sedikit pun mainan itu tidak lagi menjadi perhatian kita. Tidak lagi kita nikmati. Bahkan, untuk sekadar kita ingat pun tidak. Ada dunia lain yang begitu menyibukkan kita.

Namun, berbeda dengan sang batita dengan mainannya, “mainan” kita di dunia ini tidak bisa dikoleksi untuk menjadi kenangan indah. Semuanya justru akan menjadi beban untuk kita pertanggungjawabkan di hadapan Allah swt. (Mh)

Previous Post

Pentingnya Kepercayaan Diri

Next Post

Resep Ayam Taliwang, Menu Kuliner Khas Lombok untuk Sajian Istimewa Keluarga

Next Post

Resep Ayam Taliwang, Menu Kuliner Khas Lombok untuk Sajian Istimewa Keluarga

Cuma Batuk, Bukan Corona

Ini Lima Ide Camilan Mudah dan Kekinian berbahan Pisang

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga