• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 23 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Fakta Unik Ikan Salmon, Mati Setelah Bertelur

Mei 21, 2025
in Khazanah
Fakta Unik Ikan Salmon, Mati Setelah Bertelur

foto: pixabay

171
SHARES
1.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

KITA semua tahu kalau ikan salmon itu lezat dan bergizi. Akan tetapi, tahukah kamu betapa beratnya perjuangan seekor salmon untuk bertelur?

Ikan salmon adalah salah satu jenis ikan yang melakukan migrasi untuk bertelur dari laut ke sungai.

Selain itu, ikan salmon betina bisa menempuh jarak sejauh 1.500-3.000 km dan menghasilkan 2.000-5.000 butir telur.

Ikan salmon mengerahkan seluruh tenaganya untuk bermigrasi dan bertelur sehingga banyak salmon yang mati setelah bertelur karena kelelahan.

Baca Juga: Tips Menjaga Kecantikan Wajah di Usia 20-an

Fakta Unik Ikan Salmon, Mati Setelah Bertelur

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Finest Frozen Seafood by Aruna (@seafoodbyaruna)

Salmon atau salem adalah jenis ikan dari famili Salmonidae. Ikan lain yang berada dalam satu famili dengan salmon adalah Trout.

Perbedaan kedua jenis ikan tersebut antara lain: salmon bermigrasi, sedangkan trout hidup menetap. Salmon hidup di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.

Secara umum, salmon adalah spesies anadromous, yaitu spesies yang bermigrasi untuk berkembang biak. Salmon lahir di perairan air tawar, bermigrasi ke laut, lalu kembali ke air tawar untuk bereproduksi.

Ada kepercayaan bahwa salmon selalu kembali ke tempat ia dilahirkan untuk berkembang biak.

Penelitian menunjukkan demikian, tetapi mengapa hal itu terjadi dan bagaimana salmon dapat menyimpan memori tersebut masih merupakan misteri.

Baca Juga: Agar Tidak Amis, Ini Cara Mengolah Ikan Salmon

Dikutip dari Wikipedia, Salmon kembali ke perairan air tawar yang mengalir (sungai) untuk berkembang biak. Metode navigasinya mungkin dilakukan dengan indra penciuman.

Setengah dari jumlah salmon dewasa akan mati dalam beberapa hari hingga beberapa minggu setelah berkembang biak.

Sebelum menaruh telur, salmon betina mengepakkan ekornya untuk menciptakan wilayah bertekanan rendah yang dapat mengangkat kerikil agar tersapu arus, menciptakan celah baginya untuk menaruh telur.

Satu celah dapat menampung 5000 telur, menutupi area sekitar 2,8 m². Warna telur bervariasi dari oranye hingga merah.

Satu atau lebih salmon jantan akan mendekati salmon betina dan mengeluarkan spermanya ke air untuk membuahi telur.

Salmon betina lalu menutupi telur-telurnya dengan menyapu kerikil lalu pergi bertelur di tempat lain. Salmon betina dapat melakukannya sebanyak tujuh kali sebelum telur dalam ovariumnya habis.

Salmon akan mati kelelahan segera setelah bertelur.

Telur harus diletakkan di bawah kerikil di sekitar air yang dingin dengan arus yang baik sebagai suplai oksigen.

Kematian yang tinggi biasanya terjadi pada tahap ini, yang sebagian besar terjadi akibat predasi dan perubahan kondisi perairan akibat ulah manusia.

Salmon muda menetap di perairan air tawar tempat ia dilahirkan, selama tiga tahun sebelum bermigrasi ke laut. Pada masa tersebut, ikan ini berwarna keperakan.

Diperkirakan hanya 10% dari jumlah telur selamat mencapai tahap ini.

Salmon menghabiskan waktu satu hingga lima tahun sebelum mencapai usia kematangan seksual. Salmon dewasa akan kembali ke tempat kelahirannya untuk berkembang biak.

Dalam proses menuju ke arah itu, beberapa jenis salmon mengembangkan taring. Warna mereka akan menjadi gelap.

Jarak perjalanan yang dilakukan salmon sangat menakjubkan; mereka dapat mengarungi arus sungai sejauh 1.400 km dan mendaki setinggi 2.100 m dari laut menuju ke tempat mereka dilahirkan.

Selama berada di air tawar dan muara, salmon muda memakan serangga, amphipoda, dan crustacea. Ketika sudah dewasa, mereka akan memakan ikan kecil.[ind]

Tags: Fakta Unik Ikan SalmonMati Setelah Bertelur
Previous Post

Mengenal Pola Pengasuhan Berbasis Kearifan Lokal

Next Post

Transformasi Pendidikan Islam Hadapi Era AI, EduNation Fest 2025 Siap Digelar Agustus Ini

Next Post
EduNation Fest 2025 Siap Digelar

Transformasi Pendidikan Islam Hadapi Era AI, EduNation Fest 2025 Siap Digelar Agustus Ini

BAZNAS Tanggap Bencana Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Trenggalek

BAZNAS Tanggap Bencana Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Trenggalek

Ayah Palestina Empat Anak ini Berjuang untuk Menafkahi Keluarganya di Tengah Genosida

Ayah Palestina Empat Anak ini Berjuang untuk Menafkahi Keluarganya di Tengah Genosida

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga