ChanelMuslim.com – Malam ini ada yang sakit. Dengan tergopoh-gopoh anakku berlari dan minta izin menjenguk anak yang sakit. Temannya.
Katanya TBC cukup akut. Harus diisolasi tak boleh tinggal di asrama, tak boleh naik pesawat. Harus dirawat di sebuah klinik kecil, bangunan tua pucat berawarna putih yang letaknya di sebelah toko-toko. Batas antara bahagia dengan duka itu tipis, di batasi oleh satu, yang namanya sehat.
Masih muda, punya harapan dan cita-cita tapi anak itu menangis dan mengatakan, “Hidupku nggak lama lagi, Zack.”
Dan Zack anakku berusia 16 tahun terperangah. Maklum anak lelaki nggak bisa basa basi bahkan untuk sekadar menghibur. “Jangan gitu, akhi.”
“Lalu?”
“Aku diam saja, Mi. Aku bingung mau ngomong apa,” katanya tantenya juga sakit kayak gini lalu tiba-tiba meninggal.
Aku terbatuk keras. Di udara dingin ada yang membuat hatiku tercekat. Kisah hidup orang macam-macam. Lalu malam ini aku antar anakku ke klinik untuk jenguk temannya. Aku sisipkan sedikit uang ke dalam buku cerita yang aku tengah baca. Pikirku, “Di rumah sakit bosan, tak ada kawan, dengan dokter dan suster yang pastinya sibuk bicara dengan bahasa mereka maka bisa jadi buku adalah teman yang menyenangkan.
Zack, putraku membungkus sweater, sedikit kue-kue dan susu. Di situ aku bersyukur. Anak yang sakit itu masih punya teman yang baik, yang mengingatnya di kala sedang berduka. Menjenguknya di kala orang tua pun tak sanggup datang menjenguk.
Anak ini anak cerdas. Anak program beasiswa. Salah satu putra bangsa. Sekarang sakit tak berdaya. Di negeri orang pula. Di kelilingi tembok dingin tanpa warna.
Mau ikutan menolong? Yuk, seberapa saja! Kirim ke mana ya? Inbox Primalita Putri Alviani. Lalu tanyakan rekening bila ada yang mau bantu. Siapa tahu ada yang mau menebar pahala di akhir tahun ini.
Siapa dia? Teman anakku, anak program beasiswa. Tiba-tiba sakit, tak bisa pulang, ceria sudah tak tampak dari wajahnya. Galang dana untuk bantu tiket pulang.
Rasulullah bersabda, “Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang muslim (yang sedang sakit), maka (seakan-akan) dia berjalan sambil memetik buah-buahan Surga sehingga dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan deras. Apabila menjenguknya di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar mendapat rahmat hingga waktu sore tiba. Apabila menjenguknya di sore hari, maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar diberi rahmat hingga waktu pagi tiba.” (HR. at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Imam Ahmad dengan sanad shahih).
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter: