KEBAYANG enggak, makan semur daging di salju. Cuma ada ketika anak JISc dan JIBBS jalan-jalan di Gunung Salju Turki.
Hobiku masak. Jadi aku kalau ke mana-mana bawa rice cooker untuk masak macam-macam. Kebayang enggak aku masak untuk 45 orang.
Makan pagi mie bakso, siang daging semur, malam ayam kecap. Bahkan hari pertama masak steamboat. Guru-guru cantik shalihah pada bantuin sih jadi sekalian belajar masak yang cepat dan praktis.
Enggak boleh lebih dari 45 menit. Ada bubur ayam Singapur yang jadi favoritnya anak-anak dan para ustaz.
Ada rendang, semur, ayam balado, sup sosis macaroni, steamboat, sup ayam bakso, spaghety, macam-macam deh. Selalunya habis dan ludes.
Anak-anak kenyang mau tambah berapa kali saja. Alhamdulillah selalu ada. Enggak pernah bilang maaf sudah habis, Nak. Never!
Semuanya kebagian dan alhamdulillah kenyang. Wajah-wajah cerah. Tukang masak bahagia, tukang foto gembira.
Kadang kami makan di restoran juga tapi anak-anak apalagi yang perempuan kapok makan di restoran. Katanya, “Hambar, Mam.”
Baca Juga: Jangan Lihat Mam Fifi Enak Jalan-jalan
Makan Semur Daging di Salju
Enggak mau rasanya itu lho. Enggak pas dengan lidah anak-anak. Jadi diajak ke restoran malah pada lari. Mendingan makan pop mie katanya. Tapi aku larang enggak boleh kebanyakan makan mie.
Jadi aku cari butcher deh dan kedai sayur. Lalu beli bawang bombay, daging dan lain-lain. Kadang masaknya dipotong di atas tempat tidur.
Kadang di karpet sambil rapat sama guru-guru. Seru sih kita kayak keluarga berencana, lain DNA dan tanpa ayah.
Jadi, setiap hari anak-anak menunggu, masak apa siang ini dan kalau malam ketuk-ketuk pintu minta makanan. Ah… rasanya sudah kayak anak sendiri.
Ini rice cooker yang barakah. Perasaan ketika diaduk, ada lagi, ada lagi. Rasanya makanan dimasak untuk 20 orang tapi ketika diciduk cukup banget untuk 45 orang. Bahkan pada minta tambah, diciduk lagi ada lagi. Ada lagi.
Berkah benar dah. Subhanallah. Kebayang enggak makan semur daging di salju. Cuma ada ketika anak JISc dan JIBBS jalan-jalan di Gunung Salju Turki.
Allah berfirman, “Tidakkah kamu mengetahui bahwasanya bersujud kepada Allah segala makhluk yang berada di langit dan di bumi, demikian juga sujud kepada-Nya matahari, bulan, bintang-bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, binatang melata dan banyak manusia?
Tetapi banyak manusia yang pantas mendapatkan azab. Dan barangsiapa yang dihinakan oleh Allah niscaya tiada seorang pun yang dapat menjadikannya mulia. Sesungguhnya Allah Maha Mengerjakan apa yang Dia kehendaki.” (QS. Al-Hajj: 18)
(Catatan Mam Fifi, Februari 2019)
By: Fifi P. Jubilea, S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D. (Oklahoma, USA)
Founder and Owner of Jakarta Islamic School, Jakarta Islamic Boys Boarding School (JIBBS), Jakarta Islamic Girls Boarding School (JIGSc)
Visit: //www.facebook.com/fifi.jubilea
Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc): Sekolah sirah, sekolah sunnah, sekolah thinking skills (tafakur), sekolah dzikir dan sekolah Al-Qur’an, School for leaders
For online registration, visit our website:
𝗵𝘁𝘁𝗽𝘀://𝘄𝘄𝘄.𝗷𝗮𝗸𝗮𝗿𝘁𝗮𝗶𝘀𝗹𝗮𝗺𝗶𝗰𝘀𝗰𝗵𝗼𝗼𝗹.𝗰𝗼𝗺/
Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah; Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter:
https://twitter.com/JIScnJIBBs
Tiktok:
