Chanelmuslim.com – Dimana-mana orang berdesakan, jangan gandengan tangan, bahaya, semua orang dorong-dorongan. Semua orang nampak egois tapi aku gak kesal bahkan kagum, umat Islam begitu ingin mengejar pahala sampai kayak begini. Dan sebetulnya, walau orang sangat banyak tetap saja ada tempat buat kita. Kalau lihat di tivi suasana di masjidil haram, hati langsung down melihat orang sudah kayak semut sekarung, tapi subhanallah begitu masuk untuk thawaf rasanya masih banyak tempat buat kita.
Juga ketika di tempat-tempat mustajab untuk berdoa kadang saya bingung, kok yang berdoa cuma saya sendiri, apa saya salah tempat ? Tapi setelah melihat lagi memang benar kok ini tempat-tempat yang mustajab, dan saya pernah bilang pada teman-teman bahwa 11 dari 10 doaku dikabulkan. Alhasil saya asyik sendiri doa yang diingat diulang-ulang gak sempat buka catatan, karena takut jatuh di dorong orang.
Alhamdulillah semua lancar-lancar saja dan berakhirlah perjalanan kecil yang indah ini. Oh ya bajuku juga akhirnya cuma 2 dipakai bergantian. karena koperku belum juga ketemu, aku baru mikir ternyata kita bisa hidup dengan gak punya apa-apa n nyaman-nyaman aja kok walau baju cuma 2 untuk seminggu. Teman-teman masih terus sampai hari isnin, dan saya harus pulang kembali kerja. Hidup harus dilalui kan dan akhirnya sambil memandang ka’bah lagi dan lagi, saya yakin bahwa saya akan bisa kesini lagi dan rasanya Ka’bah pun tersenyum pada kita.
Sedikit yang special dari tempat ini adalah, kita thawaf keliling ka’bah dan diatas kita ada arsy dan malaikat pun thawaf juga. Diatas kita di langit ke-4 kalau gak salah ada Baitul makmur dan di situlah berdiam Nabi Ibrahim as, maka itu tempat ini shahdu banget dengan malaikat yang juga thawaf dan airmata gak habis-habis sampai soft lens ku jatuh berkali-kali. Oh yaa kalau kita perhatikan lagi, tidak ada burung yang lewat di atas Ka’bah kalau ada burung pasti burung itu
memutari Ka’ bah atau menghindari terbang dekat Ka’bah.
Aku ingat 10 tahun lalu waktu lihat kabah pertama kali, aku mau pingsan (lebay yaa..). Terus aku berdoa supaya berkali-kali bisa ke sini dan bisa bawa banyak guru, saudara dan teman. Aku genggam tangan Rere dan berkata : “sampainya kamu kesini adalah bagian dari doaku Re yakin deh kalau 11 dari 10 doa di kabulkan di tempat ini.”
Terakhir, aku ingat 10 tahun yang lalu setelah selesai umrah, aku tertidur 15 menit dan mimpi Nabi Ibrahim dengan wajah dan baju yang aku masih ingat sampai sekarang, beliau bilang “ana Ibrahim.” Dan aku melihat Siti Hajar yang kurus memakai Jubah abu-abu, berlari kesana kemari mungkin aku kebanyakan baca buku cerita. Tapi sampai sekarang aku merasa aku akhowat yang keren bisa mimpi Nabi Ibrahim dan Siti Hajar (hehee..). Tapi hal yang aku gak habis pikir adalah hebat banget yaa perempuan ini (Siti hajar), kecintaannya pada anaknya dalam mencari air minum membuat semua orang yang umrah dan haji mengikuti semua geraknya. berlari dari Shafa Marwa 7 kali. Kalau gak ngikutin beliau maka tidak syah umrah dan hajinya. Gak ada tuh perempuan sekeren beliau, di ikuti semua orang yang haji dan umrah seluruh dunia ~ Maa shaa Allah.
It’s amazing, tiba-tiba lamunanku terputus karena guru-guru bilang, “dulu itu mam, kita rapat tiap hari, guru-guru baru banyak excuse mam. Mau microteaching sama mam saja pada gelisah, beda sama kita dulu, tiada hari tanpa rapat.” Hmm, apapun indahnya negeri ini aku harus kembali ke dunia nyata…
“Pulang” satu kata yang tidak diinginkan tapi harus dilakukan…
(Makkah last day, umrah yang indah – 25 feb 2015)