BACK TO SCHOOL. Haha. Owner-nya datang belakangan. Liburan dulu.
Kangen melihat tingkah polah mereka.
Yang polos dan banyak tawa. Mereka nampak bahagia. Sekelas maksimal 16. Gurunya cantik-cantik dan pakai seragam baru.
Horre.. nanti sore aku masakin spaghety buat buka puasa syawal. Untuk guru-guru kesayangan yang selalu mengajar dan mendidik dan menemani dengan penuh cinta. Makasih yaa teachers sayangan mam Fifi ..
Bikin sekolah itu musti ada passion.
Kecintaan. Tak usahlah mikir akan kaya karena buat sekolahan. Jangan bisnis sekolahan. Enggak akan ada uangnya.
Bikin sekolah musti ada cinta bukan karena harta.
…… dan …
Cinta itu:
Membayangkannya saja sudah tersenyum.
Mendoakannya saja sudah sangat menghayati.
Berharap mereka akan jadi orang-orang taqwa menjadi pemimpin negeri yang istiqomah
(waja’alna lil muttaqiina imamma).
Memikirkannya saja sudah bikin kaki gatel pingin cepet-cepet ketemu.
Membicarakannya saja sudah dengan sangat semangat di ulang-ulang sampai yang denger bosan.
Melihatnya saja sudah bikin wajah kita ceria, mata berbinar-binar penuh rasa cinta dan bahagia.
Mendengar suaranya saja sudah bikin hati bergejolak ingin segera bertemu dan merangkulnya.
Hmm. “Itulah cinta“!
Baca juga: SMP dan SMA JISc Kompak Gelar Bakti Sosial untuk Driver Ojol
Back to School
Definisi cinta adalah berkorban jiwa dan raga dan utamanya harta.
Aku enggak rela semua aset yang aku perjuangkan untuk anak-anak negeri di minta untuk gono gini. Laknatullah alaihim. Laknat bagi siapapun yang ingin berbuat jahat bagi sekolah ini.
Alhamdulillah semua bukti kwitansi dan lain-lain atas nama Yayasan. Jadi tak bisa diperjualbelikan. Ini semua milik umat. Bukan punya aku. Alhamdulillah. Takbisa jadi gono gini. Karena ini semua punya Yayasan.
Hore hore, enggak bisa dijual. Haha. Kecele kacang api, kalau mengira aku kaya raya. Itu semua bukan punya aku. Sudah diwaqafkan semuanya – 37 sertifikat. Semua untuk umat. Umatnya Nabi Muhammad. I have nothing. Saya enggak punya apa-apa.
Padahal enggak pernah dirancang. Aku buat sekolah yaa buat aja karena aku senang.
Aku punya semangat mendalam untuk itu.
Jadi ketika pembelian tanah dan gedung sekolah, langsung aku waqafkan untuk umat. Semua kepsek rame-rame tanda tangan, seru deh.
Jadi milik semua orang. Tak ada satupun yang milik pribadi. Ayuk berjuang bersama.
Haha, tidak ada urusan dengan gono gini bahkan tidak ada juga warisan untuk anak-anakku sendiri. Saya cuma guru, itulah kenapa anak-anakku pada kerja semua. Karena kita harus kerja kalau mau terus hidup. Baik kerja di sekolahan maupun di luar sana. Silakan saja kerja apa saja. Cari uang untuk hidup masing-masing. Anak-anak jangan berharap warisan.
Sekolah sekolah ini semua, pure untuk umat, untuk anak-anak bangsa ..
Gono gini? No Way.
Jadi untuk para pelakor, jangan mimpi kaya raya, haha .. kerjalahh.
Yuk kerja keras lagi.
Lupakan yang buruk
Lupakan permasalahan bangsa ini yang complicated
Aku bayangkan jadi presiden negeri ini pusing. Yaah pusing lah ngatur negeri segede ini, yang diatur pada bandel dan korupsi sana sini. Lalu .. uang negara enggak ada
Duhh gimana rasanya
Jangan cuma ngutuk saja
Berat jadi pemimpin.
Yuk bantu dengan segala daya upaya yang kita punya
Jangan cuma ngomel saja. Baca berita gossip juga pas week end sajalah, secukupnya saja. Asal tahu saja: what’s going on – hanya untuk ma’rifatul jahiliyah (mengenal kebodohan untuk menjadikan itu sebagai bahan pelajaran, tapi tidak usah difikirkan terlalu dalam). Toh mereka semua bukan keluarga kita.
Fikirkan lah hal-hal positif yang bermanfaat untuk diri sendiri, umat dan kehidupan kita nanti di akhirat.
Setelah usaha
Usaha
Dan usaha
Barulah
Tawakal ilallah ..
Allahu ma’ana.
Kuy!
Ceu iin beli panci
Hari Senin jangan dibenci
Haha. Salam sayang untuk semua teman medsos saya.
Yang mungkin tak pernah berjumpa tapi siapa tahu, kalian semua adalah tetangga saya di surga.
Thanks for reading
Thanks for supporting
Thanks for understanding
Thanks for no judging
Wassalam. Nemi fie.