ChanelMuslim.com – Majelis Ibu Muslimah DPW Wahdah Islamiyah Sulsel menggelar kajian mengenai pengaruh gadget terhadap tumbuh kembang anak, Sabtu (26/3/2022).
Menghadirkan narasumber Ustazah Herdah Hasanah, S.Pd., peserta diajak untuk merenung bahwa proses mendidik anak bukanlah sesuatu yang bisa dijalani secara instan.
“Proses mendidik anak bukanlah sesuatu yang bisa dijalankan secara mendadak dan instan, ingin segera mendapatkan hasil ataupun serba tergesa-gesa,” ungkap Ustazah Herdah yang juga penulis buku “Berdamai dengan Gadget” itu.
Ustazah Herdah yang juga konselor keluarga itu menambahkan bahwa pendidikan anak hendaknya dilakukan dengan memperhatikan tumbuh kembang anak dengan keterampilan dan kesabaran.
“Apalagi dengan pengaruh gadget, anak butuh pendampingan dalam proses tumbuh kembangnya,” jelas Pengurus Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Anak dan Remaja (LPPAR) Muslimah Wahdah Pusat (MWP) itu.
Maka dari itu, Ustazah Herdah menegaskan pentingnya peran ibu dalam pengasuhan anak.
“Ibunyalah yang membentuk karakter pola asuhnya. Seorang ibu harus sabar dalam membersamai anak-anaknya bukan menjadikan gadget sebagai solusi, katanya.
Ia juga menyayangkan para ibu yang memberikan gadget untuk mengalihkan perhatian anak.
“Ketika Ibu memiliki sebuah aktivitas dan anak itu mengganggu, jangan berikan gadget. Berikan dan alihkan perhatian anak dari gadget dengan aktivitas menarik lainnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Karena Gadget, Jangan Sampai Mata dan Hati Menjadi Buta
Majelis Ibu Muslimah DPW WI Sulsel Kaji Pengaruh Gadget terhadap Tumbuh Kembang Anak
Gadget yang terhubung dengan sistem daring yang dilengkap berbagai fitur ibarat pisau bermata dua.
Keresahan ini memicu Muslimah Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Wahdah Islamiyah Sulsel menggelar kegiatan Majelis Ibu dengan tema ‘Pengaruh Gadget Terhadap Tumbuh Kembang Anak’.
Kegiatan dilaksanakan melalui virtual Zoom, Sabtu (26/3/22).
Ketua Muslimah DPW WI Sulsel Ustazah Megawati Abdul Kadir memberikan penghargaan dan harapan yang sangat besar atas terselenggaranya acara ini.
“Kegiatan ini sarat akan suplemen bagi ummahat pengurus dan kader takwiniyah se-Sulsel. Sebagai pengurus dan ummahat dibutuhkan keahlian dan kesabaran dalam mengatur menajemen keluarga sebagai pondasi penguatan ketahanan keluarga,” tutur Ustazah Megawati Abdul Kadir.
Kegiatan ini menjadi topik yang menarik bagi para ibu. Tak heran, sebanyak lebih dari 700 peserta muslimah takwiniyah dan juga para Muslimah DPW WI Sulsel hadir dalam acara ini.
Peserta sangat antusias mengajukan pertanyaan-pertanyaan secara langsung maupun melalui chat room pada sesi sharing session yang dipandu oleh Ketua Lembaga Pernikahan dan Pembinaan Keluarga Sakinah (LP2KS) Muslimah DPW WI Sulsel, Andi Dahmayanti, S. Si.
Andi Dahmayanti berharap agar kegiatan ini menjadi penguatan bagi pengurus agar lebih siap berkarya untuk ummat namun tetap eksis mengurus keluarga mencetak generasi-generasi pejuang.[ind/NurHidayat]