BAZNAS RI terus menunjukkan komitmennya dalam bantu mendukung pemberdayaan ekonomi umat, khususnya para mustahik (penerima zakat).
Dalam acara BAZNAS Bantu 2500 Sertifikasi Halal Self Declare bagi Pelaku Usaha Mustahik pada Selasa (22/10/2024) di Kantor BAZNAS RI, dijelaskan sertifikasi halal melalui 4 tahap sejak tahun 2020 lalu.
“Sertifikasi halal melalui 4 tahap, tahap pertama itu kita mulai di tahun 2020/2021 berupa pengembangan baznas halal class, tahap berikutnya berupa sertifikasi penyelia halal, kemudian pelatihan pendampingan halal,”ujar Muhammad Imdadun Rahmat selaku Deputi II BAZNAS RI dalam acara BAZNAS Bantu 2500 Sertifikasi Halal Self Declare bagi Pelaku Usaha Mustahik pada Selasa (22/10/2024) di Kantor BAZNAS RI.
“Tahun 2023/2024 kami melakukan pendukungan secara langsung dengan menerbitkan sertifikasi halal bagi para UMKM binaan BAZNAS,” lanjutnya.
Baca juga: BAZNAS RI Kembali Hadirkan 10000 Beasiswa Santri 2024 dalam Rakornas LAZ Indonesia
Dukung Pelaku Usaha Mustahik, BAZNAS RI Bantu Fasilitasi 2500 Sertifikasi Halal
Pada tahun 2024, BAZNAS menargetkan 2500 sertifikasi halal untuk membantu para pelaku usaha dalam meningkatkan kualitas produk dan kepercayaan konsumen.
“Alhamdulillah kita sudah membantu, mendukung pelaku usahan mikro dan kecil usaha mustahik sebanyak 7.760 usaha di tahun 2024,” ucapnya.
Program sertifikasi halal ini merupakan langkah nyata dari BAZNAS untuk memberdayakan mustahik yang bergerak di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Dengan adanya sertifikasi halal, produk-produk mereka akan memiliki daya saing yang lebih tinggi di pasar, baik lokal maupun internasional, serta meningkatkan kepercayaan dari konsumen Muslim.
“Kita juga mengembangkan rumah kemas halal, rumah potong hewan unggas halal, aplikasi pasar halal dan koperasi pasar halal,” ujarnya.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Selain itu, dirinya juga menerangkan program ini telah melaksanakan kerja sama dengan BPJPH untuk memajukan industri halal Indonesia.
“Alhamdulillah BAZNAS telah berkolaborasi bersama BPJPH di dalam industri halal Indonesia dan Alhamdulillah kita telah mendapatkan award dari pihak-pihak yang berkompeten,” ucapnya.
“Di tahun 2022-2024 kita telah memfasilitasi kuota sertifikasi halal binaan BAZNAS RI sebanyak 650 kuota dan tahun 2024 ini BAZNAS RI akan memfasilitasi 2500 lagi kuota fasilitasi umkm seluruh Indonesia,” lanjutnya.
Dengan begitu, BAZNAS juga membuka pasar halal untuk para umkm binaan dengan mengikuti beberapa langkah.
“Kami juga memperkenalkan pasar halal ini adalah umkm binaan BAZNAS dengan beberapa langkah, yang pertama dalam legalisasi produk halal, kemudian ekosistem pemasaran,” pungkasnya.
“Kemudian kita juga membantu bapak ibu sekalian untuk meningkatkan dan menjaga kualitas produk dengan kurasi peningkatan produknya juga kita memfasilitasi pengemasan-pengemasan, dan yang keempat keberlanjutan dan kemakmurannya,” tegasnya sebagai penutup. [Din]