• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 29 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Healthy

Cara Memberikan Pertolongan Pertama untuk Membantu Korban Tenggelam

Mei 29, 2022
in Healthy
Cara Memberikan Pertolongan Pertama untuk Membantu Korban Tenggelam

Foto: Pexels/Luca Nardone

75
SHARES
578
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Cara memberikan pertolongan pertama untuk membantu korban tenggelam haruslah dilakukan dengan benar. Pertolongan pertama harus segera diberikan ketika melihat korban tenggelam. Apabila penolongannya terlambat, maka bisa berakibat fatal. Namun, kita juga harus mengetahui cara tepat bagaimana cara melakukan pertolongan pertama tersebut.

Baca Juga: Mereka yang Syahid karena Tenggelam

Cara Memberikan Pertolongan Pertama untuk Membantu Korban Tenggelam

Dilansir dari redcross.org, berikut langkah-langkah yang bisa kita ambil.

1. Periksa pernapasan. Dengarkan dan rasakan napasnya. Jika mereka tidak bernapas, lanjutkan ke langkah-langkah selanjutnya.

2. Sebelumnya, segera beritahu seseorang untuk menelepon bantuan darurat.

3. Setelah itu, tutup mulut kita di atas mulut mereka, jepit hidung mereka dan tiup ke dalam mulut mereka. Ulangi ini lima kali.

4. Berikan 30 kompresi dada. Dorong dengan kuat di tengah dada mereka lalu lepaskan. Ulangi ini 30 kali.
Berikan dua napas bantuan kemudian lanjutkan dengan siklus 30 kompresi dada dan dua napas bantuan sampai bantuan tiba.

Kemudian, dilansir dari webmd.com, ketika melakukan kompresi, pastikan untuk tidak menekan tulang rusuk.
Lakukan kompresi dada saja, dengan kecepatan 100-120 per menit atau lebih. Biarkan dada naik sepenuhnya di antara dorongan.
Periksa untuk melihat apakah orang tersebut sudah mulai bernapas.

Ulangi jika orang tersebut masih tidak bernapas. Jika kamu telah terlatih dalam CPR, buka jalan napas dengan memiringkan kepala ke belakang dan mengangkat dagu.

Jepit hidung korban hingga tertutup. Ambil napas normal, tutup mulut korban dengan mulut untuk membuat segel kedap udara, lalu berikan 2 napas satu detik saat kamu melihat dadanya naik.

Sementara itu, kita harus lebih berhati-hati apabila korbannya adalah anak-anak atau bayi. Jangan memiringkan kepala terlalu jauh.
Dengan anak yang lebih besar, cubit hidungnya dan letakkan mulut di atas mulut anak, membentuk segel yang rapat. dan untuk bayi, letakkan mulut kita di atas hidung dan mulut bayi.

Tiup ke dalam mulut anak selama 1 detik. Kita harus melihat dada mereka naik. Ulangi napas untuk kedua kalinya. Kemudian, mulailah kompresi dada.

Untuk anak-anak, letakkan satu tangan di tengah dada di garis puting susu. Untuk bayi, letakkan dua jari di tulang dada.
Tekan ke bawah setidaknya 2 inci untuk anak-anak, sekitar 1 dan 1/2 inci untuk bayi. Pastikan untuk tidak menekan tulang rusuk atau ujung tulang dada.

Lakukan 30 kompresi dada, dengan kecepatan 100 kali per menit. Biarkan dada naik sepenuhnya di antara dorongan.
Periksa untuk melihat apakah anak sudah mulai bernapas. [Cms]

Tags: cara memberikan pertolongan pertama kepada korban tenggelam
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Kisah Aby Respati Menjadi Waria, Sempat Suntik Hormon hingga Pil KB

Next Post

4 Metode Pencarian Eril yang Dilakukan Tim SAR Bern Swiss

Next Post
4 Metode Pencarian Eril yang Dilakukan Tim SAR Bern Swiss

4 Metode Pencarian Eril yang Dilakukan Tim SAR Bern Swiss

Menjadi Islam yang Moderat itu Seperti Apa?

Menjadi Islam yang Moderat itu Seperti Apa?

Sejarah Hamburger, Makanan Cepat Saji Sejak Abad Ke-13

Sejarah Hamburger, Makanan Cepat Saji Sejak Abad ke-13

  • Dari Khitan Massal hingga Palestina: Bahagianya Merayakan Dampak

    Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    104 shares
    Share 42 Tweet 26
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    127 shares
    Share 51 Tweet 32
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    165 shares
    Share 66 Tweet 41
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1589 shares
    Share 636 Tweet 397
  • Viral Bukan Selalu Baik: Belajar Bijak Bermedia Sosial dari Kasus Tumbler di Commuter Line

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Sejumlah Wilayah Sumatera Utara Terendam Banjir Akibat Hujan Lebat

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7663 shares
    Share 3065 Tweet 1916
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3233 shares
    Share 1293 Tweet 808
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5157 shares
    Share 2063 Tweet 1289
  • Islamic Relief Indonesia Dirikan 83 Huntara di Cianjur dan Cash Voucher untuk 5.600 Penerima Manfaat

    163 shares
    Share 65 Tweet 41
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga