• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 9 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Healthy

Bergeraklah, Jangan Diam saat Menghadapi Masalah

Agustus 24, 2025
in Healthy
Bergeraklah, Jangan Diam saat Menghadapi Masalah

(foto: pixabay)

82
SHARES
634
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

BERGERAKLAH, jangan diam saat menghadapi masalah. Seorang pembaca menanyakan terkait tulisan yang berjudul “Bagaimana agar setan tidak menggoda manusia?”.

Berarti kalau ada masalah, terkesannya kita pasrah saja gitu ya, atau bagaimana penjelasannya?

Randy Insyaha dari Rumah Pintar Aisha menjawab, pertama, kita perlu memahami arti pasrah dengan putus asa. Apa bedanya? Bedanya ada pada sandaran.

Orang yang berpasrah diri kepada Allah berarti ia bergantung, bersandar dan yakin Allah pasti akan membantunya.

Sedangkan orang yang putus asa, ia tidak memiliki sandaran termasuk juga tidak memiliki keyakinan bahwa Allah akan menolongnya.

Berpasrah diri kepada Allah tidak sama dengan berdiam diri tetapi harus berikhtiar, baik ikhtiar langit, ikhtiar bumi atau kombinasi keduanya.

Mari kita belajar dari kisah Bunda Hajar dan bayinya Nabi Ismail. Bunda Hajar, saat ditinggal suaminya Nabi Ibrahim, Bunda Hajar berkata “Ibrahim kenapa engkau tinggalkan kami”, Nabi Ibrahim tetap melangkah tidak menjawab pertanyaan Bunda Hajar.

Karena tidak mendapatkan respon yang wajar, Bunda Hajar kembali bertanya “Ibrahim, apakah semua ini perintah Allah”. Nabi Ibrahim menjawab “Ya”.

Lalu perhatikan apa yang dikatakan Bunda Hajar “Jika demikian, Allah tidak akan menyia-nyiakan kami”. Kalimat inilah sebagai bukti kepasrahan Bunda Hajar atas ketentuan Allah kepadanya.

Kalimat ini pula yang menunjukkan keyakinan Bunda Hajar bahwa Allah pasti akan menolongnya. Bunda Hajar, yakin 100% bahwa Allah tidak akan menyia-nyiakan dirinya dan Nabi Ismail.

Bergeraklah, Jangan Diam saat Menghadapi Masalah

Coba deh, bisa enggak kita mempunyai keyakinan seperti ini. Coba kalau apa yang dialami Bunda Hajar dan anak yang masih bayi itu, kita yang mengalaminya.

Kita berdua saja dengan seorang bayi mungil yang baru beberapa bulan lahir, tinggal sendirian di tengah padang pasir yang tandus tanpa pohon, tanpa air, tanpa makanan, tanpa penghuni.

Enggak ada satupun yang akan berpikir mereka yang tinggal di tengah padang pasir itu akan selamat. Tapi tidak bagi Bunda Hajar.

Ia pasrah kepada Allah, ia yakin Allah pasti akan menolongnya, meskipun pada saat itu tidak masuk akal, jika ada orang yang bisa bertahan hidup.

Bunda Hajar, meskipun yakin 100% bukan berarti ia duduk santai-santai di atas pasir sambil menunggu keajaiban datang.

Ternyata tidak, Bunda Hajar berikhtiar. Bunda Hajar berlari mencari air dari bukit shofa ke bukit marwah sebanyak 7 kali, itu adalah bukti ikhtiar.

Meskipun apa yang dilakukan Bunda Hajar sia-sia tidak mendapatkan apa yang ia inginkan, namun bagi Allah sudah cukup atas keyakinan dan ikhtiar Bunda Hajar sehingga Allah menurunkan kejaiban berupa air zam-zam.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri” (QS. Ar-Rad: 11)

Jika kita sudah berusaha dan sudah juga berdoa tetapi apa yang kita harapkan juga belum terwujud maka sikap kita adalah memasrahkan hasilnya kepada Allah bukan putus asa.

Kita harus meneladani Nabi Yaqub seperti yang tercantum di ayat ini. “Dia (Yakub) menjawab, “Hanya kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku. Dan aku mengetahui dari Allah apa yang tidak kamu ketahui”. (QS. Yusuf : 86).

“Aku menyerahkan urusanku kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat hamba-hamba-Nya.” (QS. Ghafir: 44)

Jadi, saat kita sudah berikhtiar dan berdoa, yang kita lakukan selanjutnya adalah memasrahkan hasilnya kepada Allah dan yakin Allah pasti akan menolongnya bukan putus asa.

“Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu”. (QS. Ath Thalaq: 3)

Saat kita sedang pasrah kepada Allah, dawamkan juga doa ini.

Bismillahi tawakkaltu ‘alallahi wa la haula wa la quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhim.

Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan) Allah.

Ingat berpasrah diri bukan berarti diam dan tidak melakukan apapun atau enggan untuk berdoa meminta kepadanya. “Ikatlah dulu untamu itu kemudian baru engkau bertawakkal.” (HR. At-Tirmidzi).

Pasrah bukan berarti diam atau tidak melakukan apapun. Saat besok ujian tapi tidak belajar bukan seperti itu arti kepasrahan.

Belajarlah dengan sebaik-baiknya, berdoalah dengan doa yang terbaik lalu pasrahkan hasilnya kepada Allah. Saat kita berada pada kondisi titik nadir lalu kita pasrah kepada Allah, nanti ada keajaiban.

Keajaiban itu biasanya datang di detik-detik terakhir. Ada solusi yang Allah datangkan yang kita sendiri tidak menyangka dan tidak terbayangkan.[ind]

Tags: BERGERAKLAHmenghadapi masalah
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Dari Kuala Lumpur, UBN dan Husein Gaza Satukan Civil Society untuk Dobrak Blokade Palestina

Next Post

Rihlah Ukhuwah Salimah Kudus, Perkuat Semangat Kebangsaan dan Persaudaraan

Next Post
Rihlah Ukhuwah Salimah Kudus, Perkuat Semangat Kebangsaan dan Persaudaraan

Rihlah Ukhuwah Salimah Kudus, Perkuat Semangat Kebangsaan dan Persaudaraan

Hukum I'tidal Agak Membungkuk

Menjamak Shalat Bagi Tenaga Kerja di Luar Negeri

Hak dan Kewajiban Suami Istri Menurut Kompilasi Hukum Islam

Peran Istri saat Suami Terpuruk

  • Tiga Pahlawan Wanita dari Tanah Minang untuk Indonesia

    Tiga Pahlawan Wanita dari Tanah Minang untuk Indonesia

    1111 shares
    Share 444 Tweet 278
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7594 shares
    Share 3038 Tweet 1899
  • Hari Kartini, Mengenal 4 Pahlawan Berhijab asal Indonesia

    733 shares
    Share 293 Tweet 183
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3181 shares
    Share 1272 Tweet 795
  • Konferensi Asia Pasifik untuk Palestina, Ketua KPIPA Serukan Persatuan Regional Dukung Palestina

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Awas Ditilang, Uji Emisi Kendaraan Kamu sebelum 13 November 2021

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Tutorial Hijab Nyai Ahmad Dahlan Sejak Tahun 1934

    538 shares
    Share 215 Tweet 135
  • Khalid bin Yazid, Filsuf Pertama dalam Islam

    437 shares
    Share 175 Tweet 109
  • The Ultimate Acropolis, Mengunjungi Spot Yunani Kuno yang Mengagumkan

    176 shares
    Share 70 Tweet 44
  • Maher Zain dan Harris J Siap Guncang Tiga Kota Besar Indonesia Lewat “BSI Maher Zain Live in Concert: Indonesia Tour 2025”

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga