MEDIA sosial diramaikan dengan pembahasan bahwa air demineral baik dikonsumsi penderita batu ginjal. Disebutkan bahwa air demineral tak lagi mengandung mineral sehingga meringankan kinerja ginjal.
Air demineral adalah air yang semua mineralnya telah dihilangkan. Karena itu, air demineral biasanya terasa hambar karena tak lagi mengandung mineral.
Air demineral tetap baik dikonsumasi oleh penderita batu ginjal. Penderita batu ginjal tetap harus mengonsumsi air bermineral, karena penyebab dari batu ginjal bukanlah akibat dari minum air mineral.
Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Kulit Setelah Berpuasa dan Lebaran
Apakah Air Demineral Baik Dikonsumsi Oleh Penderita Batu Ginjal
Fungsi air minum adalah sebagai sumber mineral, bukan obat yang dapat menyembuhkan batu ginjal. Terdapat beberapa jenis penyakit batu ginjal yang memiliki penyebab berbeda-beda.
Salah satunya adalah batu kalsium yang disebabkan oleh kandungan kalsium oksalat yang terlalu banyak di dalam urine.
Kalsium oksalat adalah zat yang dibuat oleh hati manusia setiap hari atau diserap dari makanan. Dengan begitu, penyakit batu ginjal tidak disebabkan oleh air yang diminum, melainkan karena kandungan pada makanan ataupun sebab lainnya.
Tubuh tidak hanya menerima mineral dari air minum saja, tetapi juga kandungan dalam makanan. Air mineral diperlukan tubuh untuk menggantikan mineral yang hilang dan akan dikeluarkan melalui saluran kencing.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dari literatur terbaru saat ini, belum terdapat bukti kuat yang mendukung klaim bahwa air demineralisasi lebih baik untuk penderita batu ginjal.
Bukti ilmiah justru menyarankan untuk mengonsumsi air dengan kandungan mineral seperti magnesium, karena bermanfaat mencegah batu ginjal kalsium oksalat.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa mengonsumsi air dengan mineral rendah secara jangka panjang dikaitkan dengan peningkatan homosistein, stres oksidatif, dan gangguan metabolisme kalsium yang berpotensi memperburuk kesehatan kardiovaskular pada anak-anak. [Din]