SARAH Chaari, atlet taekwondo asal Belgia, mencatatkan namanya sebagai atlet Muslimah pertama dari Eropa yang berhasil meraih medali di Olimpiade.
Dalam kategori kelas 67 kg putri, Sarah sukses membawa pulang medali perunggu, yang bukan hanya menjadi prestasi pribadi, tetapi juga inspirasi bagi banyak orang di seluruh dunia.
Baca juga: Atlet Muslim Mulai Bersinar Terang di Olimpiade Paris 2024
Sarah Chaari, Atlet Muslimah Taekwondo Pertama dari Eropa Raih Medali di Olimpiade Paris 2024
Sarah Chaari lahir pada 2 Mei 2005 di Belgia dari ayah berasal Maroko dan ibu asli Belgia, kecintaannya pada seni bela diri Taekwondo ternyata sudah dimulai sejak masih kecil.
Chaari mulai berlatih taekwondo pada usia lima tahun dan dengan cepat menunjukkan bakatnya. Meskipun masih muda, ia mencapai tonggak penting, termasuk memenangkan Kejuaraan Taekwondo Dunia di divisi ringan pada tahun 2022 di usianya yang baru 17 tahun.
Pada tahun 2023, Chaari melanjutkan kesuksesannya dengan meraih medali emas di European Games di kategori 62 kg dan memenangkan Grand Prix Taekwondo.
Prestasi ini membuatnya lolos ke Olimpiade Paris, di mana ia mengukir namanya dalam catatan sejarah olahraga Eropa.
Keberhasilan Sarah Chaari di Olimpiade Paris 2024 bukan hanya menjadi kebanggaan bagi dirinya dan Belgia, tetapi juga menjadi simbol inspirasi bagi banyak wanita Muslimah di Eropa dan dunia.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sarah telah membuktikan bahwa dengan dedikasi, kerja keras, dan keyakinan yang kuat, seseorang dapat mengatasi segala rintangan dan mencapai puncak prestasi, tanpa harus melepaskan identitas dan prinsip yang dipegang teguh.
Sarah Chaari telah mencatat sejarah sebagai atlet Muslimah pertama dari Eropa yang meraih medali di Olimpiade. Prestasinya di Paris 2024 menjadi bukti bahwa keberanian, tekad, dan komitmen dapat membawa seseorang melampaui batasan apapun.[Din]