• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 27 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Figur

Nana Asma’u Sang Perempuan Penyair Multitalenta

Juli 2, 2025
in Figur, Unggulan
Nana Asma’u Sang Perempuan Penyair Multitalenta

Nana Asma'u Sang Perempuan Penyair Multitalenta (ilustrasi: Pixabay)

107
SHARES
822
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Nana Asma’u, sang perempuan penyair multitalenta, begitu julukannya. Ia adalah seorang muslimah penyair yang melakukan dakwah dengan syair-syair yang indah.

Selain pandai dalam bersyair, Nana juga memiliki banyak keahlian dan keterampilan. Tak heran, ia dikenal sebagai muslimah multitalenta.

Baca Juga: Presiden Muslimah Pertama di Tanzania Dilantik

Nana Asma’u adalah Anak Raja

Ia lahir pada tahun 1793 M dengan nama lengkap Nana Asma’u binti Usman Fodio.

Nana berasal dari Kota Degel yang termasuk wilayah Kerajaan Sokoto di Afrika Barat. Kini, daerah tersebut termasuk bagian dari negara Nigeria.

Nana kecil dididik dengan sangat baik oleh keluarganya. Ayahnya adalah seorang ulama sekaligus khalifah (raja) Sokoto bernama Shehu Usman Fodio. Kerajaan ini mengalami masa kegemilangan hingga akhirnya kalah oleh penjajahan Inggris atas seluruh Nigeria.

Tidak boleh ada yang malas di keluarga khalifah. Semua saudara dan saudari Nana rajin belajar dan bekerja. Sang ibu mengajarkan Nana berbagai pekerjaan rumah tangga.

Nana merasa sangat bahagia karena ayahnya adalah ulama sekaligus pemimpin yang melakukan reformasi di daerahnya.

Tidak Dibedakan dalam Pendidikan

Sang ayah menerapkan ajaran Islam di berbagai bidang, termasuk pendidikan. Kemajuan pembangunan dan kejayaan dirasakan oleh rakyatnya.

Sang ayah sangat mendukung pendidikan Nana. Dia selalu membawa Nana sejak kecil saat bertugas mengajar ke mana saja.

Nana kecil menjadi saksi sang ayah yang menjadi guru teladan untuk rakyatnya. Nana menghafal seluruh isi Al-Qur’an dan mempelajari buku-buku agama.

Ayahnya tidak membedakan pendidikan untuk kaum lelaki dan perempuan. Semua punya hak belajar.

Nana bahagia sekali karena bisa bersekolah pada pagi dan sore hari. Selain itu, sang ayah sangat suka menulis buku.

Maka pantas saja, Nana tumbuh menjadi seorang gadis yang penuh rasa ingin tahu dan suka mencoba hal-hal baru.

Nana Asma’u Menguasai Empat Bahasa

Dia pun menguasai empat bahasa, yaitu Arab, Tamasheg Tuareg, Fula, dan bahasa sukunya, Hausa. Kemampuan bahasanya selaras dengan kesenangannya pada syair (puisi).

Akhirnya, Nana Asma’u menjadi sosok wanita dewasa yang sangat berpendidikan dan berjiwa reformasi seperti ayahnya.

Nana pun bersungguh-sungguh ikut mewujudkan cita-cita ayahnya. Dia mendirikan “Gerakan Yan Taru” guna memajukan kaum wanita lewat pendidikan.

Orang-orang di lingkungannya mengenal Nana sebagai pribadi yang penuh manfaat. Dia menulis dan mengajar bukan karena ingin dikenal banyak orang dan mencari keuntungan sendiri, melainkan untuk kemajuan masyarakat.

Dia menggunakan puisi-puisi yang ditulisnya sebagai bahan pengajaran. Dia banyak menulis puisi tentang sunnah Nabi, kepahlawanan, dan peran perempuan. Siapa sangka, puisi-puisi yang ditulisnya sejak muda membuat Nana berpengaruh bagi masyarakatnya.

52 Puisi Nana Asma’u

Tidak terasa, nama Nana Asma’u terdengar hingga ke banyak negara Muslim Afrika. Mereka yang belum bisa membaca karya Nana dapat mendengarkan kajiannya.

Mereka yang belum memahami bahasa Arab, dapat memahaminya dalam bahasa Fula atau Hausa.

Apa yang diajarkan Nana terus berlanjut hingga dia meninggal pada tahun 1865 M. Saudarinya, Mariyam, dan keponakannya, Ta Modi, meneruskan warisan ilmu, pengajaran, dan Gerakan Yan Taru yang ditinggalkannya.

Ada sekitar 52 puisi karya Nana yang telah ditemukan para sejarawan. Sepuluh puisi tentang pendidikan, tujuh belas tentang kepahlawanan. Sebagian buku aslinya disimpan di School of African and Oriental Studies (SOAS), London.

Sahabat Muslimah, ada banyak keteladanan yang bisa kita ambil dari Nana Asma’u. Jangan menyerah dan tetap semangat menuntut ilmu ya.[ind]

sumber: Buku Seri Ilmuwan Muslimah. Sarah Mantovani. Penerbit: Pro-kids, 2020.

Tags: Nana Asma'u Sang Perempuan Penyair Multitalenta
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Bahaya Gadget bagi Anak

Next Post

Lukisan Siswa SD Surabaya Lolos Kurasi Pameran Internasional di Turki

Next Post
Lukisan Siswa SD Surabaya Lolos Kurasi Pameran Internasional di Turki

Lukisan Siswa SD Surabaya Lolos Kurasi Pameran Internasional di Turki

Para Istri Ciptakanlah Kebahagiaan

Para Istri Ciptakanlah Kebahagiaan

Kisah Pernikahan Muhammad dengan Khadijah

Rujuk dan Talak Ketika Marah

  • Perkumpulan Jalanin Pare Pare Bangun Pendidikan Lewat Training Fasilitator Kehidupan

    Perkumpulan Jalanin Pare Pare Bangun Pendidikan Lewat Training Fasilitator Kehidupan

    73 shares
    Share 29 Tweet 18
  • ALISA Khadijah-ICMI Mimika Sukses Gelar Training Motivation 2025

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5085 shares
    Share 2034 Tweet 1271
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3145 shares
    Share 1258 Tweet 786
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7555 shares
    Share 3022 Tweet 1889
  • Doa Rabithah dan Keutamaan Membacanya

    2033 shares
    Share 813 Tweet 508
  • 25 Nama Bayi Laki-Laki Berawalan Huruf Z dalam Bahasa Arab

    676 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Yang Berhak Memandikan Jenazah Ibu

    2776 shares
    Share 1110 Tweet 694
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    4559 shares
    Share 1824 Tweet 1140
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    5399 shares
    Share 2160 Tweet 1350
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga