ChanelMuslim.com- Co-Founder #Markamarie, Marka The Fashion Accelerator Franka Soeria menanggapi kabar soal pakaian dinas mewah anggota DPRD Kota Tangerang yang ramai dibicarakan.
Menurutnya, ada baiknya pemerintah mengandalkan material dan industri fashion tanah air.
“Menurutku, mungkin mereka belum tahu tentang potensi busana lokal, padahal sangat banyak. Alangkah baiknya apabila pemerintah memilih pakaian produk buatan Indonesia, terlebih di situasi pandemi seperti ini di mana banyak industri fashion yang terdampak dan dengan melibatkan mereka, itu malah jadi upaya membangkitkan industri fashion dari keterpurukan,” katanya melalui pesan singkat, Kamis (12/8/2021).
Selain Louis Vuitton, brand lain yang ikut disorot gegara kasus ini adalah Lanificio, Theodoro, dan Thomas Crown. Keempat brand tersebut dipilih sesuai dengan keperluan jenis seragam yang akan dibuat.
Anggota DPRD Kota Tangerang disebut telah memilih merek Louis Vuitton sebagai bahan untuk pembuatan baju.
Louis Vuitton sendiri adalah salah satu brand mewah dunia sejak didirikan pada 166 tahun lalu oleh pendirinya, Louis Vuitton.
Baca Juga : Franka Soeria Kembali Tunjukkan Sisi Humanisme di Bidang Fashion
Franka Soeria menegaskan bahwa bahan-bahan atau material yang dimiliki industri mode Tanah Air sangat bisa diandalkan dan kalau bicara soal kualitas, tidak kalah dengan brand mode dunia.
“Produk fashion kita tidak kalah nyaman dan bagusnya dari produk luar negeri. Local support local yang sesungguhnya sebaiknya seperti itu, yang kuat bantu yang lemah,” paparnya.
Baca Juga : Franka Soeria Melawan Islamofobia dengan Fesyen
Ia pun coba merekomendasikan 3 brand asli Indonesia yang kualitasnya bisa diperhitungkan karena kualitas dan adanya kekhasan unsur Indonesia di dalamnya. Brand tersebut ialah Agam Indonesia, Fatih Indonesia, dan Tethuna.
“Mereka ini tailored dan bagus kualitasnya. Aku yakin, jika mereka diberi kesempatan, pasti hasilnya oke banget. Aku juga yakin brand lokal itu pasti mau ‘adapt’ sama kebutuhan pemerintah, jadi sinergi yang baik kan?’,” tambahnya.
Co-Founder Council of Modest Fashion Franka Soeria, saat ini juga sedang aktif sebagai kurator Modest Fashion Founders Fund, BIP (Bantuan Insentif Pemerintah).
Salah satu program yang akan dibuatnya adalah mengadakan event virtual yang diselenggarakan pada akhir tahun. Fokus program tersebut adalah memberikan manfaat untuk banyak orang salah satunya untuk memajukan brand-brand lokal. [wmh]