ChanelMuslim.com- Mulai Ahad ini, pemerintah Arab Saudi melonggarkan protokol kesehatan di tanah suci. Pengunjung sudah boleh membuka masker di tempat terbuka, barisan shalat tanpa jarak, dan keterisian masjid yang sudah boleh penuh.
Pemerintah Arab Saudi melalui Kementerian Dalam Negeri mengeluarkan kebijakan baru tentang pelonggaran prokes. Selain boleh lepas masker di tempat terbuka, barisan shalat di Masjidil Haram dan Nabawi pun dibolehkan kembali rapat seperti biasa.
Hal ini karena penurunan angka Covid di sana. Namun begitu, syarat boleh masuk ke masjid Haram dan Nabawi tetap ada. Yaitu, harus sudah divaksin dua kali.
Dengan pelonggaran ini, Masjid Haram dan Nabawi akan dibolehkan terisi penuh oleh jamaah. Persis seperti suasana saat sebelum pandemi.
Hingga saat ini, belum ada informasi tentang izin masuk warga Indonesia ke Arab Saudi. Tapi, menurut Menlu Retno Marsudi, hal itu sedang dalam pembicaraan intensif antara dua negara.
Kebijakan ini sontak menaikkan minat warga muslim dunia untuk menunaikan ibadah haji dan umrah. Dan turunannya, kebijakan ini pula menjadi kabar gembira untuk para pebisnis travel haji dan umrah.
Meski belum ada kejelasan soal izin masuk ke Arab Saudi, kabar baik ini sangat menggembirakan warga Indonesia. Kerinduan untuk berziarah ke tanah suci nyaris tak terbendung lagi.
Pelonggaran prokes di tanah suci juga akan disambut positif oleh pelaksana haji dan umrah di tanah air. Setidaknya, kebijakan ini akan membawa geliat baru bangkitnya bisnis itu, setelah hampir dua tahun mati suri. [Mh]