• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 15 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Ternyata Campak Lebih Mematikan dari Perkiraan Sebelumnya

Juli 19, 2021
in Berita
Ternyata Campak Lebih Mematikan dari Perkiraan Sebelumnya

Foto: Gatra

117
SHARES
903
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Hasil penelitian terbaru mendapati bahwa penyakit campak ternyata lebih serius dibandingkan perkiraan sebelumnya.

Komplikasi yang mematikan bisa menyerang anak-anak bertahun-tahun setelah mereka sembuh dari penyakit itu, dan peneliti melaporkan penyakit itu menjangkiti lebih banyak anak daripada yang diyakini sebelumnya. Kondisi sekunder itu adalah gangguan syaraf yang disingkat SSPE, yaitu subacute sclerosing panencephalitis.

SSPE diperkirakan berjangkit pada satu dari 100.000 orang yang tidak mendapat imunisasi campak semasa anak-anak dan kemudian tertular penyakit anak-anak itu. Data terbaru menunjukkan satu dari 600 orang berisiko SSPE. Data itu diumumkan pada IDWeek, pertemuan tahunan profesional organisasi-organisasi penyakit menular.

Vaksin campak, yang juga melindungi dari gondok dan rubella, biasanya diberikan pada bayi antara usia 12 dan 15 bulan. Vaksin MMR itu umumnya tidak dianjurkan sebelum seorang anak berusia satu tahun karena, menurut para pakar, bayi masih mempunyai sebagian antibodi dari ibu mereka, dan vaksin itu tidak berfungsi pada masa itu. Bayi yang tertular penyakit itu sebelum divaksinasi MMR berisiko paling tinggi terkena SSPE.

Campak menyebabkan sakit tenggorokan, pilek, batuk dan ruam yang khas. Tubuh biasanya membersihkan virus campak dalam dua minggu. Tetapi pada sebagian anak, virus itu bisa menetap dalam otak selama bertahun-tahun bahkan puluhan tahun. Tidak ada yang tahu mengapa virus itu bisa mendadak aktif kembali dengan konsekuensi yang mematikan.[af/voa]

Previous Post

Nenek Usia 105 Tahun Pelopori Pembangunan Toilet di India

Next Post

Redam Kasus Anti-Islam, Organisasi di Inggris Gelar Kampanye NO2H8

Next Post

Redam Kasus Anti-Islam, Organisasi di Inggris Gelar Kampanye NO2H8

Resep Cake Cokelat Dome

Air Kelapa dan Timun Bisa Membuat Wajahmu Cantik Alami

Bank Indonesia : Dorong Budaya Menabung Melalui Gerakan Peduli Koin Medan

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga