?
ChanelMuslim.com – Ujian Nasional pada Madrasah Tsanawiyah (MTs) tahun pelajaran 2016/2017 sudah digelar Selasa, 2 Mei 2017.
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) madrasah M. Nur Kholis Setiawan mengatakan bahwa UN MTs tahun ini diikuti oleh lebih dari 1 juta peserta didik.
“Berdasarkan data Direktorat Pendidikan Madrasah, UN 2016 diikuti 975.418 siswa, UN 2015 diikuti 855.572 siswa, UN 2014 diikuti 781.339 siswa, dan UN 2013 diikuti 756.427 siswa. Prosentase kelulusan pada tiga tahun terakhir di atas 99.6%. Bahkan pada tahun 2015 lalu, prosentasenya mencapai 99,96% dengan nilai rata-rata 7,2,” jelasnya detail seperti dilansir laman kemenag.go.id.
UJian Nasional, lanjutnya akan berlangsung dari 2 sampai dengan 8 Mei 2017. Untuk UN susulan, dilakukan pada 22-23 Mei 2017
Sejak 2016, UN tidak lagi menjadi dasar kelulusan. Lulus atau tidaknya siswa, sepenuhnya ditentukan satuan pendidikan masing-masing.
Peserta didik dinyatakan lulus setelah menyelesaikan seluruh program pembelajaran, memperoleh nilai sikap minimal baik, dan lulus ujian madrasah.
“Penyelenggaran UN sendiri ditujukan untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional,” terang Guru Besar Tafsir UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini.
Meski demikian, hasil UN MTs menjadi salah satu pertimbangan saat akan masuk ke MA.
Adapun kategori hasil UN, terbagi menjadi sangat baik (85 100), baik (70 85), cukup (55 70), dan kurang (0 55). Ada empat mata pelajaran yang diujikan, yaitu: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Kepada para peserta didik yang akan mengikuti ujian, M. Nur Kholis berpesan bahwa Ujian Nasional adalah salah satu cara yang penting untuk mengukur dan meningkatkan kemampuan akademik.
“Oleh karena itu, kerjakan dengan penuh semangat, sungguh-sungguh, dan penuh kejujuran,” katanya. (jwt/kemenag)