ChanelMuslim.com – Pimpinan Pusat Persaudaraan Muslimah (PP Salimah) di usia ke l9 tahun, kembali meresmikan Lembaga Kelengkapan Salimah (LKS), yaitu Lembaga Wakaf Salimah (LWS). Peresmian ini bertepatan dengan acara puncak Milad Salimah, Hotel Arnava, Jakarta, Sabtu (09/03).
Peresmian LWS ini didahului dengan mendaftarkan sebagai lembaga wakaf ke Badan Wakaf Indonesia (BWI) di 31 Januari yang lalu.
Saat itu Salimah diterima oleh Divisi Pembinaan dan Pemberdayaan Nazhir BWI. Salah satu divisi di BWI yang menangani lembaga pcnerima dan pengelola wakaf (nazhir).
Pengurus LWS terdiri dari, Pembina Siti Faizah, Pengawas Syariah Sinta Santi Lc dan Nur Hamidah, Lc, M.Ag. Pengurus harian S Rahma Fauzul Muna sebagai ketua, Reny Anggrayni sekretaris dan Maidawati sebagai bendahara.
“Sebagai ormas, Salimah memiliki anggota dan pengurus yang berpotensi besar sebagai waqif sekaligus mauquf alaih. Hal ini yang melatarbelakangi Salimah bersilaturahim ke Badan Wakaf Indonesia sebagai bagian ormas yang ingin mendapatkan arahan lebih lanjut terkait optimalisasi wakaf. Selain untuk kemaslahatan umat, sekaligus menjadi bagian dan‘ upaya mengokohkan organisasi dan menjaga dinamikanya sesuai visi Salimah,” ujar Siti Faizah, Ketua Umum Salimah di Hotel Arnava, Jakarta, Sabtu (09/03).
Memanfaatkan momen berkumpulnya ratusan pengurus Pimpinan Wilayah dan Daerah (PW PD), Salimah melaksanakan diskusi terkait Wakaf. Mengundang narasumber salah satu anggota komisioner BWI, Atabik Luthfi, ketua Divisi Humas Sosialisasi dan Literasi.
Hal ini diharapkan agar para pengurus Salimah dapat memahami seluk beluk wakaf, sehingga dapat juga menerima dan mengelola wakaf dengan baik.
Menetapkan visi ‘Menjadi Lembaga Wakaf yang amanah dan Produktif’, LWS akan menginisiasi wakaf melalui uang yang akan diwujukan sebagai saham PT SPC. Di mana satu lembar saham bemilai seratus lima puluh ribu rupiah (Rp. 125.000,00). Wakaf saham ini nantinya akan menjadi saham milik Salimah.
Dana bagi hasilnya akan dimanfaatkan untuk melaksanakan program-program Salimah. Dari umat, oleh umat, untuk umat.
Salimah yang memiliki konsentrasi untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan, keluarga dan anak Indonesia, banyak memiliki program kerja diantaranya, sekolah ibu Salimah terpadu (SISTER). Kegiatan ini utamanya memberikan berbagai pelatihan kepada para ibu agar memiliki keterampilan yang diharapkan dapat menambah penghasilan keluarga.
Salimah juga melakukan pembinaan rutin terhadap anak yatim, melalui Program Pembinaan Anak Yatim (P2AY).
Ketika ada musibah, Salimah tidak ketinggalan akan melakukan penggalangan dana dan memberikan bantuan, melalui Program Pos Peduli Musibah dan Bencana (P2MB).
Awal bulan ini, Salimah meresmikan hunian sementara (huntara) di Lombok. Begitu juga di Palu, Salimah bekeljasama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) mendirikan huntara.
Salimah selama ini sudah menggulirkan program wakaf, seperti wakaf untuk pembangunan Salimah Center, Wakaf booth jualan Salimah Food makanan olahan beku yang dikelola salah satu LKS, PT Salimah Prima Cita (SPC).
Beberapa titik kepengurusan Salimah juga sudah ada yang menerima wakaf. Baik itu tanah maupun tanah dan bangunan. Seperti Rumah Yatim di Sukoharjo dan TK-PAUD di Jepara. (Fir/Salimah)