PETUGAS medis Gaza tepatnya pekerja ambulans membuat penemuan yang mengerikan ketika kain berlumuran darah diangkat.
Mayat di tandu itu adalah ibunya sendiri, yang terbunuh oleh serangan udara Israel di wilayah tengah Gaza yang terkepung.
“Ya Tuhan, aku bersumpah, dia ibuku! Aku tidak tahu kalau itu dia!” Abed Bardini menangis tersedu-sedu pada hari Rabu (30/10/2024) saat dia membungkuk di samping ibunya, Samira, mendekap kepalanya di lengannya.
Rekan-rekan medis Bulan Sabit Merah mencoba menghiburnya.
Bardini tanpa sadar telah duduk di ambulans di samping jasadnya, terbungkus kain putih bernoda darah, saat kendaraan itu terguncang melintasi jalan rusak sejauh sekitar 2 kilometer menuju Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al-Balah.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
Tiga orang tewas dan sedikitnya sepuluh orang terluka akibat serangan Israel terhadap sebuah mobil di kamp pengungsi Maghazi, menurut pejabat kesehatan Palestina dan wartawan Associated Press.
Pejabat kesehatan di rumah sakit mengatakan dua dari korban tewas adalah pria yang duduk di dalam kendaraan, dan ledakan itu telah melukai Samira Bardini yang berusia 61 tahun saat ia berdiri di dekatnya.
Abed Bardini berada di salah satu dari dua ambulans yang dikirim ke lokasi kejadian.
Kembali ke rumah sakit, ia menurunkan tandu dengan profesionalisme yang terlatih, menyipitkan mata ke arah matahari sore saat ia mendorong jenazah melintasi halaman rumah sakit.
Di dalam, staf medis menarik selimut untuk memeriksa tanda-tanda kehidupan, dan kekuatan Bardini pun menurun.
Petugas Medis Gaza Ini Histeris Mengetahui Jasad yang Ia Evakuasi Adalah Ibunya Sendiri
Baca juga: Seorang Paramedis Menginspirasi Banyak Wanita Muslimah untuk Menekuni Profesi
Kemudian, dengan air matanya yang sudah habis, ia duduk di kamar mayat di samping jenazah Samira dengan kepala ditopang tangannya, dihibur oleh rekan-rekan Bulan Sabit Merahnya.
Mereka menggelar doa pemakaman untuk jenazahnya di tempat parkir, dan kemudian Bardini secara pribadi membantu membawa jenazahnya ke ambulans untuk dimakamkan.[Sdz]
Sumber: trtworld