ChanelMuslim.com – Seorang penyair terkemuka Emirat pada Ahad kemarin mengatakan bahwa dia dilarang bepergian karena penentangannya terhadap keputusan negaranya untuk menormalkan hubungan dengan Israel, lapor Anadolu Agency .
Dhabiya Khamis mengatakan dia dilarang naik penerbangan menuju Kairo dari Bandara Dubai.
“Larangan itu mungkin karena opini yang saya umumkan menentang Zionisme dan normalisasi,” katanya di akun media sosialnya.
“Saya takut kebebasan dan hidup saya diancam dan ditangkap,” katanya.
Beberapa penulis dan penyair telah menyatakan dukungan dan solidaritasnya dengan Khamis setelah dilarang bepergian.
Penyair wanita itu membuat marah otoritas Emirat setelah dia menggambarkan keputusan negaranya untuk menormalisasi hubungan dengan Israel sebagai "hari yang menyedihkan dan bencana".
Pada 15 September, Uni Emirat Arab dan Bahrain menandatangani perjanjian normalisasi yang ditengahi AS dengan Israel di Gedung Putih, mengabaikan penolakan Palestina.[ah/anadolu]