• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 10 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Negara Sudan Mengalami Krisis Pengungsi dan Kelaparan Terbesar di Dunia

Juli 19, 2024
in Berita
Negara Sudan Mengalami Krisis Pengungsi dan Kelaparan Terbesar di Dunia

Foto: aa.com

80
SHARES
615
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

NEGARA Sudan yang terletak di Afrika Timur terus mengalami krisis pengungsi dan kelaparan terbesar di dunia akibat konflik domestik antara tentara dan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) paramiliter selama lebih dari 15 bulan.

Dikutip dari aa.com, Meski jumlah korban jiwa yang terkena dampak langsung dari konflik itu mencapai 16 ribu jiwa, namun jumlah kematian akibat runtuhnya sistem kesehatan jauh lebih tinggi.

Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) membagikan informasi bahwa 7.720.119 orang telah mengungsi di negara tersebut sejak April 2023, ketika perang saudara dimulai.

Baca juga: WHO Tengah Mendesak Akses Bantuan Kemanusiaan ke Sudan

Negara Sudan Mengalami Krisis Pengungsi dan Kelaparan Terbesar di Dunia

Menyebut jumlah orang yang melintasi perbatasan dan pergi ke negara tetangga sebanyak 2.196.355, IOM mengatakan 55 persen di antaranya adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun.

UNICEF telah melaporkan bahwa Sudan adalah negara dengan jumlah anak-anak yang paling banyak menjadi pengungsi di dunia, yaitu sebanyak lima juta jiwa.

IOM mencatat 36 persen pengungsi berasal dari Khartoum, 20 persen dari Darfur Selatan, dan 14 persen dari negara bagian Darfur Utara.

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengumumkan bahwa ketika situasi terus memburuk di Sudan, perempuan, anak-anak dan seluruh keluarga terpaksa mengungsi, yang mana mereka meninggalkan segalanya.

OCHA menyatakan bahwa Sudan menghadapi kerawanan pangan terburuk dalam 20 tahun terakhir.

Direktur WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menekankan bahwa 1 dari 5 orang di Sudan mengalami kerawanan pangan pada tingkat darurat.

Ghebreyesus mengatakan 755 ribu orang menghadapi bencana kelaparan dan 25,6 juta orang menghadapi kelaparan akut.

Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Eatizaz Yusuf, direktur lembaga bantuan kemanusiaan International Rescue Committee (IRC) di Sudan, menyatakan bahwa hampir separuh negaranya membutuhkan bantuan kemanusiaan dan 3 juta orang berada di ambang kelaparan akibat perang yang sedang berlangsung.

Perwakilan UNICEF di Sudan Mandeep O’Brien mengatakan sekitar 8,9 juta anak-anak Sudan menderita kerawanan pangan akut dan penyakit mematikan.

Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell menggarisbawahi bahwa Sudan adalah salah satu tempat terburuk di dunia untuk anak-anak.

Russell mencatat bahwa jutaan anak di Sudan menghadapi kekurangan gizi dan tidak dapat bersekolah. [Din]

Tags: Negara Sudan Mengalami Krisis Pengungsi dan Kelaparan Terbesar di Dunia
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Nama-Nama Siswa JISc yang Berhasil Diterima PTN

Next Post

Cerita Sri Yusriani Raih Mahasiswa Terbaik UT Meski Harus PJJ dari Denmark

Next Post
Cerita Sri Yusriani Raih Mahasiswa Terbaik UT Meski Harus PJJ dari Denmark

Cerita Sri Yusriani Raih Mahasiswa Terbaik UT Meski Harus PJJ dari Denmark

Mendidik Anak Laki-laki Tanpa Ayah

Mendidik Anak Laki-laki Tanpa Ayah

Kementerian Agama Umumkan 29 Imam Masjid untuk UEA 2024

Kementerian Agama Umumkan 29 Imam Masjid untuk UEA 2024

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7343 shares
    Share 2937 Tweet 1836
  • Kenali Fenomena Epsilon Perseids yang Akan Terjadi pada 9 September 2025

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Surat At-Takwir Ayat 1-14, Manusia Kelak akan Mengetahui Apa yang Dikerjakannya Selama di Dunia

    781 shares
    Share 312 Tweet 195
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    2982 shares
    Share 1193 Tweet 746
  • Kisah Hasan bin Tsabit Dibayar Mahal untuk Menjelekkan Rasulullah, Tapi ini yang Terjadi

    457 shares
    Share 183 Tweet 114
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1344 shares
    Share 538 Tweet 336
  • Penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang Hukum Shalat Sendiri di Rumah bagi Laki-Laki

    1745 shares
    Share 698 Tweet 436
  • Bersama BSI, Maher Zain Akan Gelar Konser di Tiga Kota Besar Indonesia pada November 2025

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Ratusan Sineas Menolak Kerja Sama Perfilman dengan Israel

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4899 shares
    Share 1960 Tweet 1225
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga