ChanelMuslim.com – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat nasional yang ke XXVI akan dilaksanakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Juli 2016 mendatang.
Ajang lomba baca Al-Quran ini rencananya akan dibuka secara resmi oleh Presiden RI pada tanggal 30 Juli 2016 di Arena Utama Islamic Center di Kota Mataram.
Kesiapan penyelenggaraan MTQN ini terungkap dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan MTQ Nasional di Kemenko PMK, Kamis (24/03). Hadir dalam kesempatan ini, Dirjen Bimas Islam Machasin, Deputi 4 Bidang Pendidikan dan Agama Agus Sartono, Wakil Gubernur Prov. NTB Muh. Amin, Sesdirjen Bimas Islam Muhammadiyah Amin, Kapinmas Rudi Subiyantoro dan Karo Umum Syafrizal.
Menurut Machasin, Kementerian Agama bersama Pemda NTB secepatnya akan menyiapkan surat undangan kepada Presiden dan Wakil Presiden untuk membuka dan menutup MTQN XXVI di NTB.
“Kami akan melayangkan surat Menteri Agama, yang ditujukan kepada Bapak Presiden RI. Insya allah dalam proses pengajuan,” katanya.
Berbagai kegiatan sedang disiapkan dalam rangkaian pembukaan MTQN XXVI, antara lain: Pawai Ta’aruf dan Malam Ta’aruf (29 Juli 2016), Pelantikan Dewan Hakim (30 Juli 2016), serta Pembukaan Pameran (30 Juli 2016).
MTQN XXVI akan diikuti oleh 34 Provinsi dengan total 1.496 peserta. Ada 7 cabang dengan 18 golongan yang akan dilombakan. Sebelumnya hanya 17 Golongan, karena pada penyelenggaraan MTQN tahun ini ditambah 1 (satu) golongan, yaitu Khat Kontemporer. Golongan lomba ini sudah dieksibisikan pada Penyelenggaraan MTQN XXV Tahun 2014 lalu.
“Pemilihan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai tuan rumah Penyelenggaraan MTQ Nasional XXVI Tahun 2016 atas hasil keputusan MUNAS LPTQ Tahun 2016 di Kota Bandung, Jawa Barat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Deputi 4 Kemenko PMK Agus Sartono mengingatkan, MTQN XXVI Tahun 2016 merupakan pelaksanaan pertama di era Kabinet Kerja Pemerintah Jokowi-JK. Untuk itu, dia meminta agar dipersiapkan sebaik mungkin sehingga menjadi MTQ Nasional berjalan dengan baik.
“Selain menjadi ajang bagi pencarian qari/qari’ah, mufassir dan seni Islam, MTQN memiliki peran penting dalam membangun keharmonisan dan kerukunan antar umat beragama,” tambahnya.
Wagub NTB Muh. Amin menyampaikan, Pemprov NTB telah melakukan rapat persiapan dengan seluruh bidang-bidang kepanitian MTQ. Pemrpov juga sudah melakukan pemantapan kesiapan seluruh arena MTQ, terutama arena utama di Islamic Centre yang diperkirakan dapat menampung 15 ribu jamaah. Selain itu, fasilitas yang sudah siap digunakan adalah gedung pendidikan terpadu (TK, SD, SMP, SMA, & Community College), gedung pengkajian keislaman dan ilmu teknologi, serta komplek komersial (hotel, convention hall, dan perkantoran).
(jwt/kemenagRI)