• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 13 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Masya Alloh! Masjid Arkam Babur Rahman Masih Berdiri Meski Diterjang Tsunami Palu

Oktober 1, 2018
in Berita
83
SHARES
635
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Tsunami dan gempa mengguncang Kota Palu. Tidak main-main sampai 7,7 skala richter. Akibatnya banyak bangunan yang roboh, jalanan yang tiba-tiba terangkat sampai setinggi rumah, hingga air yang memenuhi kawasan Donggala. Salah satunya yang terkena adalah Masjid terapung Arkam Babu Rahman.

Meski sudah terkena gempa dan tsunami, Masya Alloh kondisi masjid masih berdiri kokoh. Hal ini diungkapkan oleh akun instagram Jesinta_Tan.  Dalam akunnya Jesinta Tan menulis bahwa meski diguncang gempa besar dan tsunami, masjid ini masih berdiri kokoh.

Ternyata Masjid Apung terletak di Jalan Rono, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, didedikasikan untuk mengenang jasa almarhum Syekh Abdullah Raqi alias Datuk Karama.

Dia adalah seorang penyebar agama Islam di Sulawesi Tengah pada abad ke-17 yang berasal dari Sumatera Barat. Kendati bukan masjid apung pertama di Tanah Air, Masjid Apung Palu telah menjadi salah satu ikon ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah itu.

Masjid Arqam dibangun di perairan Teluk Palu yang bergaris pantai 43 kilometer dengan luas perairan 10.066 hektare pada tahun 2011. Setelah terjadi Tsunami dan gempa, masjid tersebut masih terlihat kokoh, dengan pilar yang menyangganya.

Nama masjid ini adalah singkatan dari nama kedua almarhum orang tua pendiri masjid. Masjidnya dibangun dengan biaya sendiri atas nama umat Muslim. Kubah masjid ini akan bercahaya ketika malam. Cahaya tersebut sebenarnya menggunakan alat khusus yang dibeli dari China. Bisa terlihat dari jalan raya pancaran warnanya dan ada tujuh warna. Pancaran warna dari kubah masjid terapung ini yakni warna merah, jingga, hijau, unggu, biru, pink dan putih. Warnanya berganti-ganti dalam hitungan detik.

Masjid terapung ini berada di pinggiran pantai dekat Jembatan Empat di Jalan Cumi-cumi.  Tsunami di Palu, membuat jembatan penghubung ke masjidnya ikut rusak dan tidak tampak lagi. Meski itu, masjid Arkam masih kokoh berdiri. (Ilham)

Previous Post

Sajian Malam Keluarga dengan Bawal Bakar Pedas

Next Post

Pancake Keto, Resep Sarapan Pagi untuk yang Diet Keto

Next Post

Pancake Keto, Resep Sarapan Pagi untuk yang Diet Keto

Rasakan Langsung Gempa Palu, Ini Cerita Adelia Pasha

BAZNAS Berangkatkan Mobil Rescue ke Palu

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga