Mungkin sebagian orang sudah mendengar bila banyak orang Indonesia yang menetap di Suriname.
Mereka bahkan tetap melestarikan bahasa Jawa meskipun sudah berada di negeri orang cukup lama.
Saat zaman penjajahan Belanda, banyak orang Indonesia yang dibawa ke Suriname untuk bekerja di sana.
Namun tahukah Anda bila ada beberapa negara lain yang banyak terdapat orang Indonesia dan tetap memakai bahasa Jawa?
ChanelMuslim.com – Yup, Tahukah bahwa ternyata Bahasa Jawa juga digunakan di Lima Negara Besar ini. Bahasa yang berasal dari salah satu Pulau di Indonesia ini tidak asing lagi di negara-negara ini.
Berikut daftarnya 5 Negara yang menggunakan Bahasa Jawa seperti dilansir laman TribunYogya :
1. Malaysia
Saat ini, sangat banyak warga Indonesia yang bekerja di Malaysia.Namun rupanya, perpindahan orang Indonesia ke Malaysia juga memiliki faktor historis.
Misalnya orang Bugis dan Jawa yang pindah ke negara tersebut pada tahun 1900-an karena alasan ekonomi.
Orang Jawa di Malaysia saat ini merupakan generasi ketiga dan keempat yang sudah dianggap Melayu pribumi.
Keseniannya berupa kuda kepang dan reog.
Namun, generasi saat ini sudah tidak begitu fasih berbahasa Jawa seperti generasi sebelumnya.
Mereka paling banyak tinggal di Negeri Selangor dan Johor.
2. Republik Suriname
Negara ini berada di Amerika Selatan berbatasan dengan Brasil dan Samudra Atlantik.
Jumlah orang Indonesia di sana sekitar 15 persen dari total populasi.
Belanda mengirim sejumlah warga Indonesia ke negara tersebut saat zaman penjajahan.
Saat Indonesia merdeka, mereka terlambat memperoleh informasi, ada pula yang kesulitan mendapatkan biaya untuk pulang.
Oleh karena itu, mereka terpaksa menetap di sana dan memiliki keturunan yang masih melestarikan budaya Indonesia, terutama Jawa.
3. Singapura
Mungkin masih sedikit yang tahu bila di Singapura juga ada keturunan orang Jawa.
Mereka berasal dari Jawa Tengah dan bekerja di kebun karet, jalur kereta api serta pembangunan jalan.
Beberapa lokasi yang banyak dihuni orang Jawa di antaranya Kampong Jawa di tepi Sungai Rochor.
4. Belanda
Saat zaman penjajahan, banyak orang Indonesia yang ke Belanda.
Setelah Indonesia merdeka, banyak di antara mereka yang pindah ke negara tersebut untuk mengadu nasib.
Ada sekitar 395 ribu orang Indonesia yang masih tinggal di sana saat ini dan kebanyakan merupakan orang Maluku.
Di Negara Kincir Angin itu, banyak pakar yang memiliki minat khusus terhadap bahasa Jawa.
Kita bisa melihat naskah berhuruf Jawa kuno maupun kontemporer yang terawat dengan baik di Universitas Leiden yang merupakan universitas tertua di Belanda.
5. Kaledonia Baru
Negara ini merupakan bekas jajahan Perancis.
Orang Indonesia pergi ke sana karena dipekerjakan sebagai kuli kontrak saat zaman penjajahan Belanda.
Kala itu Perancis bekerja sama dengan Belanda untuk mencari pekerja. Perpindahan orang Jawa ke Kaledonia terhenti pada tahun 1949.
Orang Jawa yang tinggal di negara tersebut menggunakan bahasa Jawa di kesehariannya. Namun generasi muda saat ini sudah tak dapat berbicara bahasa Jawa dan hanya bisa berbahasa Perancis.
Wah bagi Orang Jawa yang sedang berada di lima negara ini bisa menggunakan bahasa keseharian nih. Foto : Kompasiana (jwt/Tribun Jogja)