• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 11 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Ini Kandungan Vaksin Palsu

Juli 17, 2016
in Berita
69
SHARES
530
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

wp-1468520170143.jpeg

ChanelMuslim.com – Direktur Pengawasan Distribusi Obat Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Arustiono menjelaskan, bahwa pihaknya sudah mengunji 39 jenis vaksin. Hasilnya, ditemukan di 37 fasyankes di seluruh Indonesia, yaitu empat sampel yang isinya tidak sesuai atau palsu dan satu sampel diduga palsu karena label tidak sesuai.

Sementara untuk kandungan dalam vaksin palsu yaitu NaCI dan vaksin Hepatitis B yang tidak sesuai dengan label.

“Jadi ada satu vaksin yang kandungannya adalah NaCl saja. Ada juga satu vaksin kandungan Hepatitis B, padahal labelnya bukan untuk vaksin itu,” papar Arustiono di Jakarta.

Arustiono menambahkan, ada pula kandungan vaksin anti pertusis yang ditempatkan di botol yang tidak sesuai. Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr Aman Bhakti Pulungan.

Menurutnya, berdasarkan data Kementerian Kesehatan, selain ketiga kandungan tersebut ada juga kandungan vaksin DPT (Difteri, Pertusis dan Tetanus). Parahnya, vaksin palsu ini bisa menyebabkan anak tidak mendapatkan imunitas terhadap suatu penyakit hingga kemungkinan infeksi, jika dilakukan dengan tidak steril.

“Untuk kandungan memang. Pertama, kemungkinan isinya adalah NaCl (garam) tetap ada dan betul memang data dari menteri kesehatan. Lalu, isinya antigen pertusis. Bisa jadi ini vaksin yang sudah dilemahkan atau sisa vaksin atau vaksin oplosan yang dipakai. Tentu tidak akan keluar antibodi,” ungkapnya. (nf)

Previous Post

Hilangkan Jerawat dengan Minyak Wijen

Next Post

Resep Masakan, Ikan Bumbu Pesmol

Next Post
Resep Masakan, Ikan Bumbu Pesmol

Resep Masakan, Ikan Bumbu Pesmol

Warga Turki Gelar Pawai Kemenangan Pasca Gagalnya Kudeta Militer

Tubuh Langsing dengan Kunyit Asam

Tubuh Langsing dengan Kunyit Asam

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga