ChanelMuslim.com – Gerakan Menutup Aurat International (Gemar) yang digaungkan oleh beberapa komunitas untuk diperingati setiap tanggal 14 Februari merupakan aksi penolakan terhadap perayaan valentine day. Gemar menjadi ajang bagi umat muslim untuk mengajak masyarakat menutup aurat, salah satunya di kota Jakarta dalam acara Car Free Day , 15 Februari 2015. Berdasarkan keterangan dari Umbah selaku salah satu penggagas sekaligus koordinator lapangan menerangkan bahwa mengibaratkan aurat seperti rumah baru. “Ibarat ruang terdepan punya rumah baru ruangan mana yang akan kamu pasang pintu duluan? Ruang depan demi keamanan, kenyamanan didalam, dan keindahan yang tampak dari lruar, itulah aurat yang digambarkan oleh para aktivis tebar 1000 jilbab,”Ungkapnya kepada chanelmuslim.com di sela-sela aksi Gemar CFD, Bunderan HI , Minggu (15/2). Umbah mengatakan acara ini dilakukan untuk mengingatkan kepada muslimah bahwa kepntingan menutup aurat bagi umat muslimah itu sangat wajib. “Antusiasme para pengunjung Car Free Day (CFD) disambut dengan baik ada juga muslimah yang belum memakai jilbab alhamdulillah di event ini mereka berjilbab,”ujarnya. Umbah mengatakan ada sekitar 500 orang lebih mengikuti kegiatan ini, meski dinas perhubungan hanya memberi jatah 200 orang. “Ada 7 komunitas yang sudah mendaftar untuk ikut gerakan ini yaitu Teachers Working Group, FSLDK se jabodetabek, Hijabisy, Indonesia Tanpa JIL, Peduli Jilbab, Mualaf Center dan KUTUB dan insyaallah kami akan komitmen untui terus menyuarakan Gemar ini dan menjadikan 14 Februari sebagai Hari Menutup Aurat Internasional untuk melawan Valentine Day,”tutupny. (Abd)
