ChanelMuslim.com – Kesadaran berkurban bagi umat muslim semakin tinggi sehingga perlu adanya wadah untuk memudahkan kaum muslim berkurban terutama bagi kalangan bawah. Menanggapi hal ini Dompet Dhuafa Singgalang bekerjasama dengan BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cab. Belimbing ingin memberikan kemudahan kepada umat dalam Program Tabungan Kurban.
Untuk mengawali program ini, Dompet Dhuafa Singgalang dan BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cab. Belimbing melakukan penandatangan MoU kerjasama Tabungan Kurban yang diwakili oleh Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Singgalang, Musfi Yendra, dan Pimpinan BMT At Taqwa Cab. Belimbing, Febriza Ningsih bertempat di kantor BMT At-Taqwa Cab. Belimbing, Jl. Apel Raya no. 15, Depan Komplek Pasar Belimbing, Padang.
“Program ini merupakan pilot project kami sebagai program perdana yang diadakan di BMT At-Taqwa. Dengan lafadz Bismillah, semoga Tabungan Kurban ini membawa keberkahan dan mampu menjadi program pencontohan bagi BMT At-Taqwa dan pihak lainnya. Semoga pelaksanaan program ini ke depannya dapat berjalan dengan lancar serta berkelanjutan,” tutur Febriza selaku Pimpinan BMT At-Taqwa Cab. Belimbing dalam siaran persnya beberapa waktu lalu.
Adanya tabungan kurban ini, menawarkan kemudahan kepada masyarakat Sumatera Barat dalam menunaikan ibadah kurban. Adapun kemudahan yang akan diperoleh pesertanya yakni ringannya pembebanan biaya beli hewan kurban dengan sistem angsuran/cicilan dalam bentuk tabungan.
Dalam prakteknya, pelaksanaan eksekusi hewan kurban nanti, beban biayanya tidak dirasa berat oleh peserta dibanding dengan mereka yang memilih pembelian hewan kurban menjelang hari-H. Tentu juga adanya program ini mempermudah proses ibadah kita dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Program tabungan kurban merupakan suatu bentuk kemudahan yang diberikan kepada masyarakat dalam menyampaikan niat mereka untuk mewujudkan ibadah kurban. Kebanyakan dari kita merasa kesulitan mengumpulkan biaya untuk membeli hewan ternak pada hari-hari terakhir jelang Idul Adha. Dengan menabung, pembayaran dapat dimulai dari Rp. 6.000,- per hari, maka ibadah Kurban terasa lebih ringan untuk diwujudkan,” jelas Musfi.
Syamsul menambahkan, program ini pada hakikatnya adalah untuk menjawab keluh masyarakat yang pada umumnya memiliki niat mulia untuk berkurban setiap tahunnya. Namun terkendala dengan masalah dana yang tak bisa terkumpul sebagaimana mestinya.
“Dengan program tabungan kurban ini, masyarakat dapat mencicil atau menyisihkan sebagian rizki baik itu secara harian, mingguan atau bulanan. Sehingga masyarakat tidak harus mengeluarkan dana dalam jumlah yang besar sekaligus,” pungkas Syamsul. (jwt/dd)