ChanelMuslim.com – Di era digital seperti saat ini, kemudahan, kecepatan dan kepraktisan menjadi kelebihan utama masyarakat dalam aktivitasnya. Kurang lebih lima tahun belakangan ini, Dompet Dhuafa menerapkan dan mengembangkan digitalisasi pada semua sektor donasinya. Selama itu pula, lembaga filantropi islam tersebut belajar banyak hal untuk memudahkan siapapun bergabung dalam gerakan kebaikan, salah satunya diterapkan di Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa. Calon pekurban kini menjadi lebih mudah bila ingin mewujudkan niatnya. Bila dulu orang berkurban harus dengan mendatangi gerai atau konter di mall yang membutuhkan effort menempuh jarak ke lokasi, kini di era digital masyarakat dapat menunaikan kurban dengan mudah melalui smartphone-nya.
Dompet Dhuafa bersinergi dengan Bank Syariah Mandiri yang merupakan salah satu Bank Syariah terbesar di Indonesia dalam memberikan kemudahan kepada nasabah untuk menunaikan kurban. Tak hanya itu, masyarakat bisa menunaikan zakat, infak, wakaf melalui mobile Banking.
“Inisiasi adanya fitur ziswaf dan kurban di e channel khususnya di mobile banking ini melihat adanya potensi transaksi yang besar, namun saat ini belum optimal dihimpun. Oleh karena itu, BSM ingin memberikan fasilitas kemudahan kepada nasabahnya utk menunaikan ziswaf dan kurban dengan menggandeng lembaga zakat seperti Dompet Dhuafa yang merupakan lembaga terpercaya dan transparan,” ungkap Kusman Yandi, Direktur PT Bank Syariah Mandiri, dalam rilis yang diterima ChanelMuslim.com, Kamis (8/8).
Inisiasi kerja sama ini disambut dengan baik oleh Dompet Dhuafa dan diharapkan dengan kemudahan ini dapat meningkatkan volume transaksi kurban. Dengan demikian, maka akan semakin luas pula penerima manfaat yang akan menikmati daging kurban di seluruh pelosok Indonesia dan manca negara.
“Kami akan mengoptimalkan e-channel Bank Syariah Mandiri yaitu m-banking sebagai media berkurban untuk para nasabah dan donatur. Bila dulu orang berkurban dengan mendatangi gerai dan jarak dari rumah ke gerai terkadang membuat orang enggan menunaikan niatnya. Dengan digitalisasi, kita langsung update kurban kepada para donatur dan lebih akuntabel,” pungkas Yuli Pujihardi Direktur Mobilisasi ZISWAF Dompet Dhuafa.
“Aku banyak pengalaman terjun bersama Dompet Dhuafa melihat langsung. Dompet Dhuafa merupakan lembaga yang transparan. Suatu hal yang baik seperti ini seharusnya masyarakat dan pemerintah bisa lebih sadar lagi untuk mengangkat martabat kaum Dhuafa,” ucap Fairuz, sosok Public Figure saat ini, selepas acara.[ind/rilis]