• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 20 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Basuki Bashori: Menjadi Relawan Adalah Panggilan Kemanusiaan

04/01/2019
in Berita
76
SHARES
583
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Dapur umum Dompet Dhuafa di kampung Cimapag, Desa Sinarresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, terlihat ramai. Para relawan dari berbagai wilayah mampir dan turut bersantap makan siang bersama. Salah satunya adalah Basuki Bashori. Badannya kuyup, dari ujung kaki sampai wajahnya dipenuhi dengan lumpur. Sedari pagi, Basuki terus mencari korban yang masih tertimbun longsor.

Basuki begitu ia disapa, bukanlah warga Desa Sinarresmi. Ia juga bukanlah anggota tim SAR, dia hanyalah relawan biasa yang menjadikan kegiatan kerelawanan sebagai passion. Berbekal niat tulus dan bekal seadanya, Basuki berangkat dari kediamannya di Bumiayu, Brebes, menuju tempat bencana.

“Bukan mas, kita swadaya sendiri, keluar uang sendiri, memang sudah passion,” jelas Basuki ketika diceritakan kepada tim Dompet Dhuafa.

Dengan pakaian yang masih berlumpur, Basuki menceritakan kisahnya yang nekat berangkat ke tempat bencana untuk menjadi relawan.

“Saya berangkat dari Bumiayu, Brebes. Kalau kosong saya berangkat, bersama teman-teman yang lain. Kita biaya sendiri, kalau ada waktu dan biaya kita berangkat,” cerita Basuki.

Sebelum sampai di Sukabumi, Basuki bersama dua rekannya sudah terlebih dahulu berangkat menjadi relawan di wilayah bencana tsunami Selat Sunda. Ketika ada berita tanah longsor di Sukabumi, Basuki bersama rekannya memutuskan langsung menuju kesana untuk turun mengevakuasi warga.

“Kita berangkat dari Banten, tiga hari kita di sana, begitu kita dapat kabar kita langsung geser kesini,” ungkap ayah dua anak tersebut.

Basuki bukanlah orang kaya, dia hanyalah tukang kayu di Brebes. Walau harus meninggalkan pekerjaan dan menghabiskan akomodasi tidak sedikit, Basuki mengaku tidak pernah merasa kekurangan, baik ketika di lapangan maupun di kehidupan biasa.

Bahkan ia juga sering kehabisan bekal ditengah kegiatan kerelawanannya. Namun banyak teman yang membantu tiba-tiba. Baginya, dengan membantu langsung ke tempat bencana, dapat menjadi amal terbaik dalam hidupnya.

“Tidak takut (kehabisan bekal) saya mas, walau harus keluar uang pribadi, saya tidak pernah merasa kekurangan. Kalau kita niatkan membantu, Tuhan pasti juga akan membantu balik kita,” ungkap Basuki, yakin.

Bukan hanya di Banten dan Sukabumi, Sudah tidak terhitung banyaknya kegiatan kerelawanan yang Basuki terlibat di dalamnya. Gempa di Lombok, tsunami Palu, longsor Brebes dan Banjarnegara, bahkan sampai gempa Yogyakarta yang sudah lama terjadi, Basuki ikut didalamnya, membantu.

Bagi Basuki, menjadi relawan bukan hanya sekedar passion atau hobi, melainkan panggilan kemanusiaan.

“Ini memang sudah panggilan kemanusiaan. Kalau bisa bantu, kenapa tidak?” tutup Basuki.

Tiap harinya, Basuki dan rekannya bersantap siang di Dapur Umum Dompet Dhuafa. Kahadiran dapur umum tersebut menjadi salah satu fasilitas bagi Basuki untuk mengisi tenaga sebelum kembali mengevakuasi korban. Selagi masih ada waktu dan tenaga, Basuki dan rekan-rekannya ingin terus membantu, dimanapun itu.

Masya Allah, semoga jadi jariyah yang tiada putus-putusnya. (red/rilis)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Awal Tahun 2019, LPPOM MUI Gelar Pelatihan Peningkatan SDM

Next Post

Megahnya Masjid Agung Al Akbar Balangan Kalimantan Selatan

Next Post

Megahnya Masjid Agung Al Akbar Balangan Kalimantan Selatan

Resep Sambal Goreng Teri Tempe Spesial

Hadapi Era Digital, Bank Muamalat Studi Banding ke Startup

  • Cara Memutuskan Doa-doa Buruk

    Hadis tentang Lima Malam saat Doa Tidak Tertolak

    395 shares
    Share 158 Tweet 99
  • Pulau Komodo NTT Dinobatkan Menjadi Destinasi Terbaik Dunia 2026 Versi BBC

    109 shares
    Share 44 Tweet 27
  • Batik Danar Hadi Tampilkan Fashion Show Bertema Kembang Parang

    125 shares
    Share 50 Tweet 31
  • Bermain Dadu dalam Hadis Nabi, Fiqih Salaf, dan Madzhab

    242 shares
    Share 97 Tweet 61
  • Yang Berhak Memandikan Jenazah Ibu

    2816 shares
    Share 1126 Tweet 704
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7731 shares
    Share 3092 Tweet 1933
  • Kenalkan Logo Baru, Dyandra Promosindo Siap Pimpin Industri MICE

    76 shares
    Share 30 Tweet 19
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    471 shares
    Share 188 Tweet 118
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3290 shares
    Share 1316 Tweet 823
  • Wanita Bisa Lebih Militan dari Pria

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga