ChanelMuslim.com – Ayudia dan Ditto ungkap resep rumah tangga rasa sahabat, Kamis (04/10). Menurut dua sejoli yang menulis buku “Teman tapi Menikah”, perjalanan cintanya cukup terjal dan panjang.
“Kita ini kan temenan dari SMP sampai akhirnya sahabatan terus nikah,” ujar Ditto kepada ChanelMuslim.com di Kawasan Gandaria City Mall, Jakarta.
Ia menambahkan, pasangan rumah tangga itu seharusnya saling mengenal satu sama lain. Jika ada yang baru menikah atau udah menikah, tapi sudah saling kenal berarti mirip dengan kisah cintanya.
Perjalanan sebelum menikah sampai membina rumah tangga akan dinamis. Semua pasangan rumah tangga harus terus saling mengenal, semakin memahami dan lebih mendalami karakter satu sama lain.
Jika ada yang berbuat salah sebisa mungkin langsung meminta maaf. Ketika perasaan sedang kesal, suami istri perlu berbicara bersama. Perasaan atau emosi yang dipendam itu tidak baik.
Namun, tiap rumah tangga pasti pernah mengalami masalah atau adu mulut, sebisa mungkin suami istri menanggapinya dengan santai. Permasalahan yang ada tidak perlu diperbesar. Anggap pasangan seperti sahabat agar masalah lebih mudah dihadapi.
Laki-laki yang menyukai alat musik perkusi ini juga mengaku awal mula menikah, masakan sang istri terasa asin. Ditto pun jarang makan pada masa tersebut, tapi Ayudia sebagai istri terus belajar masak hingga makanan buatannya enak dan banyak kreasi. Masakan istri ternyata bisa menjadi kunci juga agar suami betah makan di rumah.
Selain itu, Ayudia mengatakan, Ditto sang suami kini semua suka masakan apapun. Kata-kata romantis pun sering diucapkan.
“Dipotongin buah aja sebenernya dia mau, sampai bilang, ‘ya ampun istriku tercinta’,” tambah Ayudia.
Keromantisan suami ternyata juga bisa menjaga keharmonisan rumah tangga. Meski Ditto tidak terlalu romantis, tapi bagi Ayudia tetap manis. Salah satu bumbu manisnya sering menempel seperti kembar siam, jika bekerja bersama pada suatu acara.
Ketika suami sedang tidak romantis dan tiba-tiba marah, istri perlu merayu suami agar suasana lebih damai. Menurut ibu dari Sekala ini, pasangan suami harus seperti sahabat, tidak perlu canggung.
“Kebetulan kita orangnya santai bahkan terlalu santai, jadi kalau misalkan ada masalah ya paling masalah sepele. Jadi misal aku emosi, nanti Ditto yang ngademin dan nggak akan marah balik, begitupun sebaliknya,” pungkasnya. (Firda)