• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 29 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Antisipasi Sentimen Anti Muslim, Muslimah di AS Belajar Beladiri

Maret 14, 2016
in Berita
73
SHARES
562
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

vasChanelMuslim.com – Sekitar 20 perempuan Muslim berjilbab yang khawatir dengan meningkatnya retorika anti-Muslim di AS, memperhatikan instruktur bela diri mereka menunjukkan cara memukul penyerang.

“Kiai!” teriak Rana Abdelhamid, warga Mesir Amerika yang memiliki ban hitam karate, saat mendemonstrasikan pukulan tersebut.

“Saya melawan — Kiai! Harus sekeras itu suaranya ya,” ujar Abdelhamid, aktivis hak asasi manusia Muslim dan warga Queens, New York, kepada kelompok itu.

Para murid kemudian mengikuti arahannya, beberapa berteriak lebih keras dari yang lainnya.

Pelatihan yang diluncurkan Abdelhamid untuk para perempuan tersebut merupakan salah satu dari sejumlah kelas serupa di seluruh Amerika Serikat yang muncul karena kelompok Muslim merasa menghadapi peningkatan ancaman.

Perasaan itu diperkuat seruan kandidat calon presiden Partai Republik Donald Trump Desember lalu yang melarang Muslim masuk ke negara itu.

“Anda bisa diserang kapan saja. Anda bisa didorong dari pinggir rel kereta bawah tanah,” ujar Abdelhamid. Ia menambahkan bahwa kerudung dan hijab terkadang membuat perempuan-perempuan Muslim menjadi target.

Salah satu perempuan di kelas itu, Kristin Garrity Sekerci, warga Amerika yang menjadi mualaf, mengatakan ia ingin bisa membela diri jika diserang.

“Kami tampak menonjol. Tidak adil, tapi itulah realitasnya. Jadi kami harus melengkapi diri untuk dapat menghadapinya,” ujar Sekerci, yang bekerja dengan Bridge Initiative, sebuah program yang melacak Islamofobia di Georgetown University, Washington.

Kelompok-kelompok advokasi Muslim seperti Dewan Hubungan Amerika Islam (CAIR) mengatakan kejahatan bias anti-Muslim telah naik tiga kali lipat sejak terjadinya serangan oleh militan Islam di Paris bulan November lalu dan penembakan oleh ekstremis Muslim di San Bernardino, California, bulan Desember.

Sekitar 80 persen korban dalam insiden-insiden tersebut adalah perempuan, menurut para pengurus CAIR.

“Para perempuan Muslim sangat perlu melindungi diri dalam masyarakat sepertu ini,” ujar juru bicara CAIR Ibrahim Hooper.

Bridge Initiative mengatakan Muslim di AS lima kali lebih rentan menjadi korban kejahatan kebencian dibandingkan sebelum serangan 11 September 2001.

Para perempuan di kelas Abdelhamid termasuk seorang warga Palestina yang bekerja di Departemen Pertahanan Pentagon dan warga Yaman separuh baya yang sedang belajar Bahasa Inggris.

“Rasanya ada aliran adrenalin di tubuh dan kami ingin menaklukan dunia,” ujar Hind Essayegh yang berasal dari Afghanistan, setelah kelas usai. “Latihan beladiri ini sangat memberdayakan.” [af/voa]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

2 Wanita Suriah Rekam Markas ISIS dengan Kamera Tersembunyi

Next Post

Ini Info Terbaru Santunan Korban Crane Jamaah Haji Tahun Lalu

Next Post

Ini Info Terbaru Santunan Korban Crane Jamaah Haji Tahun Lalu

Mulai April 2017 Iuran BPJS Kesehatan Naik , Ini Detail Besarannya

BNI Syariah - PT Pegadaian Jalin Kerja sama Pendaftaran Porsi Haji

  • Dari Khitan Massal hingga Palestina: Bahagianya Merayakan Dampak

    Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    104 shares
    Share 42 Tweet 26
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    127 shares
    Share 51 Tweet 32
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    165 shares
    Share 66 Tweet 41
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1589 shares
    Share 636 Tweet 397
  • Viral Bukan Selalu Baik: Belajar Bijak Bermedia Sosial dari Kasus Tumbler di Commuter Line

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Sejumlah Wilayah Sumatera Utara Terendam Banjir Akibat Hujan Lebat

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3233 shares
    Share 1293 Tweet 808
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7663 shares
    Share 3065 Tweet 1916
  • Islamic Relief Indonesia Dirikan 83 Huntara di Cianjur dan Cash Voucher untuk 5.600 Penerima Manfaat

    163 shares
    Share 65 Tweet 41
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5157 shares
    Share 2063 Tweet 1289
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga