Chanelmuslim.com – Seorang muslim senantiasa merenungkan siksaan Rabbnya yang keras, pembalasan-Nya yang kuat, dan perhitungan-Nya yang cepat. Sehingga, ia senantiasa bertakwa kepada-Nya dengan menjalankan ketaatan dan merasa takut kepada-Nya dengan meninggalkan kemaksiatan.
Sikap seorang muslim seperti ini merupakan adab darinya terhadap Allah. Sebab, bukan termasuk sikap yang beradab menurut orang yang berakal, jika seorang hamba yang lemah menentang Rabb Yang Mahamulia, Maha Menentukan, Mahakuat, dan Mahakuasa, dengan kemaksiatan dan kezaliman. Allah berfirman:
“…Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum., maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (Ar-Ra’du:11)
“Sungguh, azab Rabbmu sangat keras.” (Al-Buruj:10)
“…Allah Mahaperkasa lagi mempunyai hukuman.” (Ali-Imran:4)
Semua perbuatan akan ada balasannya kebaikan seberat biji pun akan dibalas, begitu pula kejahatan sekecil apapun ada balasannya. Takut akan azab dan siksa neraka. []
Sumber : Pedoman Harian Seorang Muslim, Syaikh Abu Bakar Jabir Al Jazairy, Ummul Qura