ChanelMuslim.com – Plate Me Diet adalah sebuah program diet yang dikembangkan oleh Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM). Program ini merupakan program diet hasil pengembangan dari program-program diet yang sudah ada.
Program tersebut kemudian disusun serta dikembangkan sedemikian rupa agar efektif dan aman dilakukan.
Baca Juga: Menu Berbuka Puasa untuk Diet
Mengenal Plate Me Diet, Program Diet yang Terencana
Dikutip dari laman ugm.ac.id, Plate me Diet adalah kependekan dari planning, timing, equality, dan mindfull eating.
Planning dimaksudkan kepada perencanaan pada pola makan, dimana sesuai dengan kebutuhan masing-masing personal dan tetap dalam kadar aman.
“Jadi (denga Plate me Diet) kita turunkan kalorinya, tapi tetap dalam batas aman, dan masih mengandung porsi gizi seimbang,” tutur Dietisien RSA UGM, Okta Haksaica Sulistyo, S.Gz.
Kemudian, timing merupakan program pengaturan jadwal makan. Dalam hal ini, Plate me Diet mengedepankan jadwal makan rutin tiga kali sehari dengan tiga kali selingan (snack).
“Program 3 kali makan 3 kali selingan tersebut berfungsi untuk mengantisipasi tingkat kelaparan kita yang biasanya memuncak ketika salah satu frekuensi makan-nya kita hilangkan. (Sebab) jika tidak menteraturkan jadwal makan, seperti tidak makan pagi atau makan siang, maka akan memberikan efek over-eating (makan berlebihan) pada satu waktu makan setelah itu,” jelas Okta.
Snack pagi jam 9 pagi, snack siang sore jam 3 sore, dan snack malam jam 8 malam. Pendisiplinan jadwal makan ini dilakukan guna mengatur hormon leptin dan ghrelin, hormon pengatur rasa lapar, supaya beroperasi dengan wajar.
Ketiga adalah equality. Maksudnya adalah perencanaan mengonsumsi makanan yang diperlukan untuk diet tanpa menghilangkan sumber lemak, sumber protein, karbohidrat, dan lain sebagainya sebagai gizi yang dibutuhkan tubuh.
Terakhir, mindfull eating. Artinya adalah makan dengan penuh penghayatan. Dengan makan penuh penghayatan, tubuh juga akan mendapatkan efek menstimulus hormon leptin dan ghrelin (hormon pengatur rasa lapar) untuk bekerja dengan baik.
“Jadi ketika makan itu sambil dinikmati dan dihayati (tidak terburu) kita makan itu tujuannya untuk apa?. Supaya hormon leptin dan ghrelin memberikan sinyal yang pas (kapan makan dan berhenti makan),” tambah Okta.
Sahabat Muslim, semoga dengan melakukan program diet bisa membuat kita lebih sehat lagi. Aamiinn. [Cms]