ChanelMuslim.com – Puluhan ribu umat Islam padati masjid Istiqlal Ahad siang tadi (18/9) untuk mengikuti silaturahim dan tabligh akbar bersama ulama, habaib dan tokoh nasional. Meski awalnya kegiatan ini sempat dibatalkan sepihak oleh pengurus masjid dengan alasan yang dibuat-buat, namun akhirnya acara silaturahim dan tabligh akbar bisa sukses digelar.
Dalam penjelasannya kepada para jamaah yang hadir, ustadz Bachtiar Nasir menyatakan bahwa pihak panitia sepakat untuk tidak menjadikan masjid sebagai arena politik praktis dan tidak akan berbicara partai atau kandidat tertentu.
“Kita sepakat tidak ada politik praktis di masjid kalau itu adalah berbicara tentang partai atau menyerukan memilih kandidat tertentu. Namun dakwah siyasah syar’iyyah pantas diajarkan di masjid, yaitu dakwah amar makruf nahi munkar. Kalau salah memilih pemimpin, bahaya!” tegas pimpinan Arrahmah Quranic Learning (AQL) ini.
Sebelumnya panitia dalam siaran persnya menyatakan ada pembatalan kegiatan oleh pihak Masjid Istiqlal, padahal kelengkapan administrasi sudah dipenuhi dan panitia siap berkomitmen dengan segala aturan yang ada.
Sejumlah tokoh umat berkunjung ke Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI) untuk mengklarifikasi dan menyelesaikan secara kekeluargaan, tapi oleh pihak BPPMI menyatakan keputusan sudah final.
Karena itu, panitia akhirnya tetap mengajak umat Islam untuk melaksanakan shalat Zuhur berjamaah serta sama-sama berdoa di Masjid Istiqlal dengan alasan:
Untuk meningkatkan silaturahimdan kebersamaan umat Islam dalam mendukung kepemimpinan muslim di Ibukota. Tetap menjaga marwah Masjid Istiqlal sebagai masjid bersama umat Islam. Kemudian, kita tidak boleh dibenturkan dengan pihak mana pun, termasuk pihak Masjid Istiqlal. Juga antar tokoh dan elemen umat Islam lainnya. Sebab tujuan silaturahim ini adalah untuk mengokohkan persatuan umat Islam.[af]