ChanelMuslim.com – Warganet kembali dihebohkan dengan stasiun TV Korsel (Korea Selatan) MNet yang me-remix suara azan sebagai latar musik. Setelah diprotes keras di media sosial, MNet men-take down video tersebut.
Permintaan maaf MNet kepada warganet disampaikan melalui akun Instagram @mnet_dance yang isinya sebagai berikut.
“Penonton yang terhormat. Atas nama tim produksi Mnet Street Woman Fighter, kami menyampaikan permintaan maaf yang tulus terkait soundtrack yang digunakan dalam pembukaan episode pertama Street Woman Fighter.
Lagu tersebut merupakan soundtrack elektronik yang terdaftar resmi di situs streaming resmi. Tim produksi berpendapat bahwa suara elektronik dari lagu tersebut cocok sebagai musik latar program. Kami tentu tidak memiliki niat lain.
Kami dengan tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan yang tidak diinginkan yang disebabkan oleh penggunaan sajak tertentu. Menghargai kritik Anda, video akan diunggah ulang setelah mengganti musik latar.
Mnet akan terus mendengarkan pendapat pemirsa di seluruh dunia. Kami menghargai minat Anda pada Mnet Street Woman Fighter.”
Baca Juga: Film Nussa Tembus Korea Selatan
Suara Azan Diremix, Stasiun TV Korsel Minta Maaf
Sebelumnya, potongan suara azan yang di-remix membuat geram warganet. Walaupun hanya terdengar beberapa detik, warganet langsung mengetahui bahwa suara yang digunakan adalah suara azan.
Ada pula warganet yang bahkan membuat video perbandingan suara azan asli dengan yang diperdengarkan di acara bertajuk Street Woman Fighter itu. Tak ayal, tagar #Mnetapologize menjadi populer di jagat maya.
Acara Street Woman Fighter adalah acara survival yang menampilkan 8 kru tari perempuan yang saling berkompetisi menjadi nomor satu.
Reaksi yang ditunjukkan warganet terhadap peristiwa ini merupakan bentuk kekecewaan kepada Mnet yang dianggap tidak menghormati serta tidak peka terhadap Islam dan komunitas Muslim di seluruh dunia dengan menyalahgunakan panggilan azan.
Warganet pun meminta stasiun TV Korsel itu meminta maaf. Mnet akhirnya menyampaikan permohonan maaf dan menurunkan video yang memuat azan di-remix di intro acara Street Woman Fighter.
Sementara itu, mengutip Wikipedia, populasi Muslim di Korea Selatan berkembang pesat. Tak kurang dari 35 ribu muslim tinggal di Korea Selatan dan pada umumnya berada di sekitar Seoul.
Dengan peningkatan yang cukup signifikan, diharapkan muslim di Korea Selatan dapat mewarnai masyarakat dan juga kebudayaan di Korea Selatan, termasuk dalam industri hiburan.[ind]