ChanelMuslim.com – Maskapai Nasional Garuda Indonesia meresmikan rute penerbangan baru dengan rute langsung menuju Madinah dan tanpa transit. Rute penerbangan tersebut dibuka untuk perjalanan Pulang Pergi Jakarta-Madinah, Makassar-Madinah dan Surabaya – Madinah pulang pergi (pp).
Rute baru ini sebagai bagian dari upaya memperkuat dan memperluas jaringan penerbangannya, khususnya di wilayah Timur Tengah dan upaya optimalisasi potensi pasar umrah.
Peresmian penerbangan Jakarta-Madinah tersebut dilaksanakan secara simbolis oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin bersama-sama dengan Direktur Niaga Garuda Indonesia, Agus Toni Soetirto, dan Direktur Operasi Garuda Indonesia, Capt. Novianto Herupratomo di Gate E7 Terminal 2E Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Menteri Agama dalam sambutannya mengapresiasi penerbangan perdana Garuda Indonesia rute Jakarta – Madinah tersebut.
“Saya menyambut baik rute baru penerbangan tersebut, karena jamaah nanti tidak terlalu mengalami kelelahan dalam melaksanakan perjalanan ibadah umrahnya,” kata Menag dalam siaran persnya, Rabu (27/4).
Penerbangan Jakarta-Madinah tersebut dilayani tiga kali dalam seminggu, setiap hari Senin, Rabu, dan Sabtu dengan menggunakan pesawat B777-300ER dengan kapasitas kursi 314 kursi dengan konfigurasi 8 first class, 38 Business Class dan 268 Economy Class, dan pesawat Airbus 330-300 dengan jumlah kursi 373 kursi (kelas bisnis, kelas ekonomi).
Penerbangan tersebut juga dilengkapi dengan inflight entertainment yang akan memberikan kenyamanan lebih bagi penumpang.
Penerbangan Jakarta menuju Madinah (GA-970) berangkat dari Jakarta pada pukul 14.30 Wib dan tiba di Madinah pada pukul 20.35 LT, sementara penerbangan dari Madinah menuju Jakarta (GA-971), berangkat dari Madinah pada pukul 22.44 LT dan tiba di Jakarta pada pukul 12.35 Wib pada hari berikutnya.
Direktur Niaga Garuda Indonesia, Agus Toni Soetirto, mengatakan bahwa dengan pertumbuhan penumpang sebesar lebih dari 30% pada tahun 2015 lalu, Madinah merupakan salah satu pangsa pasar yang sangat potensial untuk bagi Garuda Indonesia untuk wilayah Timur Tengah.
Peresmian rute baru Jakarta-Madinah ini diharapkan dapat memberikan lebih banyak pilihan kepada pengguna jasa dalam melaksanakan perjalanan Umrah.
“Disamping itu, sebagai upaya untuk memaksimalkan potensi pasar Umrah, maka mulai hari ini, Garuda Indonesia meningkatkan frekuensi penerbangan dari Jakarta menuju Jeddah menjadi tiga kali setiap hari dari yang sebelumnya hanya dilayani dua kali setiap harinya. Dengan layanan khas Garuda Indonesia Experience yang di dukung dengan armada baru dengan rata-rata usia kurang dari 4.5 tahun, kami berkomitmen mempersembahkan layanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa” lanjut Toni.
Dengan pembukaan rute penerbangan Jakarta-Madinah tersebut, saat ini Garuda Indonesia melayani 24 penerbangan ke Timur Tengah (Jeddah dan Madinah) setiap minggunya dari Jakarta.
Selain melalui Jakarta, penerbangan ke Jeddah juga dilayani dari kota-kota lainnya seperti Surabaya (3 kali per minggu), Makassar (3 kali per minggu), Balikpapan (dua kali per Minggu) dan Medan (dua kali per minggu). Selain itu, mulai tanggal 3 Mei mendatang, Garuda Indonesia juga akan membuka rute baru Solo – Banda Aceh – Jeddah pp.
(jwt/kemenag)