ChanelMuslim.com- Dalam ajang Muslim Fashion Festival (MUFFEST) brand Roemah Kebaya Vielga mengambil tema “Fleuri Noir” yang bernuansa feminim dan clasik modern.
Fleuri Noir yang berarti Hitam yang berkilau (Bersemi) yang diambil dari masa pandemi yang gelap menuju
waktu yang penuh cahaya dan bunga yang dilambangkan di design Roemah Kebaya Vielga dengan pemilihan
bahan yang serba hitam yang kemudian dibalut dengan bordir penuh bunga bunga meriah.
Baca Juga : MUFFEST Gandaria City Jakarta Menutup Rangkaian Pameran di Lima Kota Besar Indonesia
Konsep Fleuri Noir by Roemah Kebaya Vielga
Mengapa disebut masa kegelapan (Noir)? Karena tentu saja selama pandemi banyak sekali kekhawatiran pada semua semua orang, tidak hanya kekhawatiran dalam masalah kesehatan, tapi tentunya dalam hal usaha,
yang mana adanya keresahan dan ketidakpastian dalam bekerja, dan juga usaha kami yang sempat mengalami penurunan cukup signifikan selama 2020.
Dan mengapa disebut bersemi (Fleuri)? Karena awal 2021 sudah terlihat kembali akan harapan baik yang kami
tunggu tunggu dengan membaiknya kondisi perekonomian dan usaha mulai berjalan dengan baik.
Januari 2021 sampai April 2021 sudah menunjukkan geliat peningkatan yang siginifikan bagi usaha kami, aktifitas produksi sudah mulai kejar kejaran lagi seperti sebelum masa corona.
Baca Juga : MUFFEST 2021 Berlangsung secara Hybrid di Yogyakarta
Roemah Kebaya Vielga Berkolaborasi dengan Siswa SMK Tata Busana
Brand Roemah Kebaya Vielga mengikutsertakan 3 orang anak SMK Tata Busana dari SMK Jakarta yaitu SMK 38 Cililitan, untuk ikut serta membantu menciptakan design yang tercipta selama masa pandemi.
Semua ide dituangkan dalam design ini, dan mereka ikut karena memang ingin mempelajari sekaligus ingin
membuktikan bagaimana bisnis di dunia fesyen yang menurut orang sekeliling mereka ada stigma “sekolah tata
busana adalah sekolah yang levelnya paling bawah di SMK”.
“Alhamdulillah mereka sangat tekun dan antusias saat tahu bagaimana praktek di dunia nyata ternyata jauh lebih menyenangkan. Setiap hari mereka belajar langsung mentoring ke saya, tidak hanya masalah design, tapi lebih banyak kami berdiskusi mulai dari pengharapan mereka ke depan, panduan panduan dalam bercita cita, panduan dalam bagaiman memulai bisnis fashion. Berharap bahwa seharusnya mereka bangga dengan bersekolah di SMK tata busana itu,” kata Vielga Wennida
Mereka mulai ikut di bulan Desember 2020 sampai April 2021 mereka memang sedang mencoba untuk sekolah sambal bekerja sekaligus ikut kegiatan Praktek Kerja Lapangan.
Selama menciptakan design ini Roemah Kebaya Vielga terus optimist dengan menciptakan gambar motif yang
cerah berwarna warni untuk menciptakan energi positif dalam setiap koleksi yang kami ciptakan, sehingga aura
kebahagiaan bisa terpancar dari yang memakai. Hitam yang berwarna, bagaimana dibalik sebuah penderitaan
selalu ada kebahagiaan yng menyertai.[Ind/Wld].