ChanelMuslim.com – Sahabat muslim, masa Pandemi seperti ini sangat berdampak sekali bagi sebagian sektor termasuk bisnis. yang mengakibatkan bisnis anjlok, penjualan turun drastis, banyak PHK, proyek dihentikan dan dampak lain yang jika tidak dipersiapkan secara matang akan membuat kita kesulitan beradaptasi.
Adrian Maulana, Praktisi Investasi di akun instagramnya @adrianmaulana berbagi tips perencanaan keuangan menghadapi masa-masa darurat seperti Pandemi Covid-19 ini.
“Gawat Ngga Punya Dana Darurat. Bisnis anjlok. Penjualan turun drastis. Kena PHK. Proyek disetop. Itu beberapa kejadian yang belakangan ini kita dengar (bahkan dialami sebagian dari kita). Saya jadi ingin tergerak mau berbagi apa yang saya pelajari dalam ilmu perencanaan keuangan dan sudah saya terapkan selama bertahun-tahun,” tulis Adrian di awal statusnya pada Kamis (28/5).
1. Siapkan dana darurat
Adrian berpendapat bahwa risiko ada dalam keseharian kita. Termasuk yang terkait dengan keuangan. Karyawan, artis, pengacara, buruh, pengusaha rumahan/UMKM tetap memiliki risiko dalam kegiatannya. Untuk itu kita perlu siapkan DANA DARURAT, yang sewaktu-waktu bisa kita gunakan saat mendesak.
“Idealnya 6x pengeluaran bulanan buat yang sudah berkeluarga seperti saya (makin besar makin aman). Tapi kalau ngga bisa 6x, setidaknya siapkan 3x pengeluaran bulanan kita. Jadi gini, kalau saat ini pengeluaran bulanan kita katakan 10 juta dan kita punya tabungan 50 juta, masih belum dikatakan ideal untuk uang tersebut ditempatkan ke instrumen selain tabungan (investasi misalnya karena ada faktor risiko seperti penurunan nilai investasi),” jelas Adrian.
2. Lunasi Hutang
Adrian menyarankan Uang Darurat tersebut bisa digunakan untuk melunasi hutang
“Trus uang tersebut buat dipakai buat apa dong? Kalo saya, pertama saya ingat-ingat punya utang sama orang ngga ya? Kalo ada, segera lunasi,” tulisnya.
[gambar1] Instagram @adrianmaulana
3. Jaga Pengeluaran Jangan Sampai Lebih dari Pemasukan
Tak hanya itu, di masa Darurat Adrian juga menyarankan untuk menjaga pengeluaran jangan lebih dari pemasukan kita.
“Terus, jaga pengeluaran jangan sampai lebih dari pemasukan kita. Biar ada yang bisa kita tabung/investasikan. Kalau ngga ada ‘kelebihan’ mana ada yang bisa diinvestasikan? Boro-boro nabung aja susah,” saran ayah dua anak ini.
4. Cek Gaya Hidup
Suami dari Psikolog Dessy Ilsanty mengingatkan jika mengalami hal diatas tidak bisa menabung maka yang perlu dilakukan adalah Cek Gaya Hidup.
“Kalau itu yang sedang dialami, coba cek GAYA HIDUP saat ini. Adakah yang bisa di-hemat?,” sambungnya.
5. Cari Penghasilan Tambahan
Adrian juga berbagi tips jika sudah hemat tetapi tetap belum bisa menabung bisa mencari penghasilan tambahan.
“Kalo sudah hemat amat, coba cari PENGHASILAN TAMBAHAN. Banyak kok peluang yang bisa kita lakukan bahkan dari rumah doang. Cukup modal HP. Silakan cari-cari ya peluang tersebut,” tutup Adrian Maulana berbagi saran. [jwt]