ChanelMuslim.com – Musibah banjir yang menimpa wilayah Jabodetabek di awal tahun 2020 begitu mengejutkan. Sebanyak 19 ribu orang mengungsi di wilayah Jakarta dan Bekasi memiliki titik banjir terbanyak. Penduduk yang wilayahnya sudah terbiasa menghadapi banjir mungkin sudah sigap mengantisipasi banjir, di antaranya dengan menyelamatkan dokumen berharga. Namun, mungkin adapula yang kaget karena banjir datang tiba-tiba dan tidak sempat menyelamatkan dokumen berharga sehingga terendam banjir. Arsip Nasional RI menawarkan layanan restorasi arsip keluarga pascabencana.
Dikutip dari web anri.go.id, Arsip Nasional RI mempunyai program untuk mempreservasi dan meningkatkan aksesibilitas arsip statis yang merupakan arsip bernilai guna tinggi, salah satunya adalah arsip yang rusak akibat terjadinya bencana. Salah satu programnya, ANRI mencoba melindungi dan menyelamatkan arsip pascabencana, terutama yang terjadi di dalam Indonesia.
Program ini berawal dari tahun 2004 ketika terjadi bencana Tsunami yang menimpa Aceh dan Nias. Bencana Tsunami yang terjadi pada 26 Desember 2004 , merupakan bencana besar, yang tidak hanya menghilangkan nyawa dan material, tetapi sebagian besar arsip ikut hanyut dan hilang. Hal ini juga dialami negara-negara sekitar Indonesia seperti Sri Lanka, Thailand, dan India. Banyak masyarakat yang selamat dari bencana tetapi kehilangan rumahnya. Mereka tidak hanya kehilangan keluarganya, tetapi juga properti. Hal inilah yang membangkitkan ANRI untuk menyelamatkan sertifikat kepemilikan atas tanah-tanah para korban bencana tsunami ini. Dengan menggunakan teknologi Vacum Freeze Dry Chamber yang merupakan bantuan dari Jepang ANRI dapat menyelamatkan arsip-arsip yang terkena bencana ini. Program ini akhirnya berlanjut sampai sekarang.
[gambar1]
Selain itu, pada tahun 2013, ANRI juga mulai memberikan layanan perbaikan akibat bencana banjir kepada masyarakat di wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Tangerang secara gratis. Dalam program ini, masyarakat secara individu dapat memperbaiki arsipnya dengan cara datang langsung ke kantor ANRI, Jalan Ampera Raya nomor 7 Jakarta Selatan.
Untuk informasi lebih lanjut tentang layanan perawatan arsip pascabencana dapat menghubungi nomor telp. (021) 7805851 ext. 406. [ind]
Sumber:
https://www.anri.go.id/layanan-publik/restorasi-arsip-keluarga