YUK, mengenal purging dan breakout agar tidak salah memilih skincare. Sahabat muslim, tentu penggunaan skin care sudah seperti menjadi kewajiban di era seperti ini.
Global warming terus terasa, sehingga wajah juga dituntut untuk dilindungi dengan menggunakan skin care.
Tetapi meski banyak skin care beredar di pasar, tidak semua cocok sebuah produk sehingga ada proses adaptasi dan tes produk sebelum penggunaan lebih lanjut.
Baca Juga: Mengenal Kun Anta, Skincare Natural yang Terinspirasi dari Sunnah
Yuk, Kenali Purging dan Breakout agar Tidak Salah Pilih Skin Care
Nah, agar kita bisa tahu apakah kulit kita cocok dengan produk skin care kita harus mengenal dua reaksi yang terjadi pada kulit.
Dilansir laman IDN Times menjelaskan bahwa ada 2 proses yang mengindikasikan kita cocok atau tidaknya dengan produk tersebut.
Saat cocok menggunakan skin care, maka proses yang terjadi adalah purging. Sedangkan jika tak cocok, maka yang terjadi adalah proses breakout.
Purging sendiri merupakan reaksi temporer yang akan dialami kulit saat cocok dengan skin care yang digunakan.
Biasanya reaksi yang terjadi adalah jerawat yang muncul serta komedo namun reaksinya tak berlangsung lama.
Sedangkan breakout sendiri merupakan efek ketidakcocokan kulit dengan skin care atau dengan kata lain merupakan proses iritasi kulit yang juga disertai dengan komedo dan jerawat.
Meski terdapat kemiripan antara purging dan breakout, tetapi 5 cara membedakannya:
1. Cek produk skin care yang saat ini digunakan
Untuk mengetahui perbedaannya pertama kali kita harus mengecek kandungan senyawa yang terdapat dalam skin care yang digunakan.
Biasanya senyawa seperti AHA, retinol maupun BHA yang terdapat dalam skin care akan selalu memberikan efek purging dalam beberapa waktu.
Efek purging sendiri merupakan proses pembersihan kulit wajah untuk sementara waktu sehingga sering muncul jerawat dan komedo untuk sementara waktu.
2. Biasanya purging tidak akan memakan waktu terlalu lama
Biasanya purging akan memakan waktu yang tidak begitu lama, misalnya saja minimal 3 hari dan maksimalnya seminggu.
Jika lebih dari itu, tandanya memang proses yang terjadi dalam kulit wajah bukan purging tapi breakout.
Apalagi jika jerawat dan komedo yang ada pada wajah makin parah, otomatis kita harus cepat-cepat konsultasi ke dokter atau hentikan pemakaian produk.
3. Breakout muncul dimana saja, bukan hanya pada wajah yang diolesi skin care
Breakout sendiri sering muncul bukan hanya pada bagian kulit yang diolesi skin care, tetapi bisa juga dialami di bagian tangan atau kaki dan efeknya dapat semakin parah.
Jika hal ini terjadi, itu jelas bukan purging melainkan breakout yang harus cepat diobati sebelum iritasi kulit terus berlanjut.
4. Purging akan mengeluarkan kotoran dalam wajah secara paksa namun tak permanen
Memang benar purging itu sering muncul jerawat atau komedo, namun itu merupakan bagian dari proses pengeluaran kotoran dalam wajah yang hanya bersifat temporer.
Jadi kalau menggunakan skin care dan muncul jerawat tetapi beberapa hari kemudian wajah mulus kembali bahkan makin cerah, itu tandanya hanya sedang menjalani proses purging dan cocok dengan skin care tersebut.
5. Proses breakout akan memakan waktu yang lama jika pemakaian skin care tidak segera dihentikan
Karena tak ada kecocokan dengan skin care, otomatis breakout akan terjadi dalam waktu yang lama yang misalnya lebih dari seminggu dan kondisi jerawat pun malah makin meradang.
Saat ini terjadi segera hentikan pemakaian produk.
Nah, semoga cara membedakan purging dan breakout bisa membantu mendapatkan kulit wajah yang terawat dan sehat. Semoga bermanfaat. [jwt/idntimes/Cms]