ChanelMuslim.com – Irna Mutiara, Desainer Muslim dan Founder dari Islamic Fashion Institute (IFI) dalam gelaran Indonesia Sharia Islamic Festival (ISEF) yang digelar di Grand City Surabaya pada Selasa (13/12) mengatakan bahwa rencana Indonesia menjadi pusat busana muslim dunia sudah ada 10 tahun lalu.
“Diminta BI untuk sharing tentang cita-cita Indonesia menjadi pusat busana muslim dunia. Rencana ini sudah 10 tahun lalu dicanangkan tetapi keliatannya kita belum bisa mencapai ke arah sana,” sebut Founder dari Komunitas Hijabersmoms Community ini kepada chanelmuslim.com.
Dalam Workshop Tren Fesyen Muslim dengan tema Selangkah Menuju Indonesia sebagai Kiblat Fesyen Muslim Dunia ini, Irna menyebutkan Indonesia dibandingkan dengan negara yang muslimnya minoritas, justru mereka lebih sigap dalam menghadapi tren Islamic Lifestyle ini. Lalu mengapa dengan Indonesia?
“Keseriusan pemerintah dalam mewujudkan rencana ini perlu dipertegas kembali. Mendorong minat para pengusaha fesyen untuk menyiapkan produk dengan kualitas ekspor, sehingga bisa bersaing di pasar global,” terangnya.
Pemilik brand fashion Irna Mutiara, IM Syari, Irnalaperle, up2date dibawah IM & Corporate ini juga menerangkan saat ini diakui, pelaku busana muslim di Indonesia lebih asyik dengan market lokal yang tidak banyak tuntutan, tidak harus melakukan riset & development yang ribet dan tidak perlu memperhatikan standar ISO, tidak mesti lolos test UV dan lain-lain.
“Dalam arti enggak mesti melakukan banyak hal pun barang yang diproduksi sudah bisa laku di pasaran. Keasyikan inilah yang boleh jadi pengusaha kita tidak berminat ekspor bahkan lebih cenderung menikmati bahan baku impor, bahan pendukung impor. Sehingga pada akhirnya untuk bidang fesyen nilai impor kita lebih besar ketimbang ekspor,” tutupnya memaparkan kondisi dunia fesyen yang harus segera dicarikan solusi menuju Indonesia Kiblat Busana Muslim Dunia.
Terkait ISEF digelar dari 11 hingga 15 Desember ini bertabur banyaknya kemeriahan terutama semua tentang keuangan syariah dan industri pendukungnya.
Semoga terwujud. (jwt)