RANGKAIAN pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) V Pimpinan Wilayah Salimah Sulsel yang dilaksanakan di kota Makassar. Diawali dengan kegiatan Seminar Muslimah yang bertempat di Aula Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Sabtu (11/10).
Seminar kali ini dihadiri pengurus salimah, anggota Majelis Taklim, ormas muslimah dan peserta muslimah dari berbagai komunitas yang berada dikota Makassar, Maros dan Gowa dengan total 220 peserta.
Turut hadir Ketua Pokja 1 TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan Nurhayati Azis, Ketua BMIWI Sulawesi Selatan Andi Laksmiwaty, serta kedua pemateri Seminar muslimah Munadiah Mulkin dan Ustazah Mukhlisa Arif.
Ketua PW Salimah Sulsel Aisyah dalam sambutannya menyampaikan bahwa Salimah hadir atas dasar kepedulian akan kondisi perempuan, anak dan keluarga Indonesia. Dengan visi menjadi ormas perempuan pelopor yang berkontribusi aktif dalam peningkatan kualitas hidup perempuan, anak dan keluarga Indonesia, Salimah mengambil peran di tengah masyarakat dengan pelaksanaan program di semua tingkat struktur di seluruh Indonesia.
“Peran perempuan memang berat karena mencakup berbagai tanggung jawab di rumah, di tempat kerja, dan di masyarakat, sering kali menuntut kemampuan multi-tasking, kreativitas, dan ketahanan fisik maupun mental. Untuk itu kita membutuhkan energi yang luar biasa dalam menjalankan peran tersebut, dan salah satu energi terbesar adalah perasaan bahagia,” lanjut Aisyah.
Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan hadir sekaligus membuka acara Muswil V PW Salimah Sulsel. Ketua Pokja 1 TP PKK Nurhayati Azis mengajak salimah fokus menjalankan perannya, dan program-program unggulannya.
“Tim PKK siap mendukung dan bersinergi dalam setiap proker yang dijalankan oleh Salimah Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Baca juga: Salimah Kudus Gelar Pelatihan Motivator Serasi dan Salsa
Seminar Muslimah Awali Rangkaian Muswil V Salimah Sulsel
Dilanjutkan dengan Seminar yang dipandu oleh Fauziah, staf departemen Bidang Dakwah PW Salimah Sulsel dengan tema “Menjadi Perempuan Bahagia” diawali dengan pemaparan materi oleh Munadiah Mulkin.
Ia menyampaikan beberapa poin, ciri-ciri perempuan bahagia yaitu: mencintai diri sendiri, memiliki kemandirian, bijaksana dalam menghadapi masalah, berani melepaskan diri dari hal-hal yang menguras energi, tidak mudah terpengaruh dengan pendapat orang lain, mampu mengelolah stress, mengembangkan pola pikir positif, dan memiliki hubungan yang sehat.
Ustazah Mukhlisa Arif, sebagai pemateri kedua menyampaikan terkait kunci kebahagiaan yaitu iman kepada Allah, memiliki keyakinan teguh kepada Allah SWT.
“Hati yang bersih (qalbun saliim) akan terbebas dari hal-hal yang menyusahkan, menyedihkan, dan membuat menderita,” jelasnya.
Selain itu, kunci kebahagiaan seorang perempuan muslimah adalah yang paling banyak manfaatnya kepada orang lain.[ind]