BEBERAPA bahaya tidur menggunakan lensa kontak yang perlu kamu ketahui. Lensa kontak telah menjadi solusi praktis bagi banyak orang untuk memperbaiki penglihatan tanpa harus bergantung pada kacamata.
Namun meskipun nyaman digunakan, penggunaannya tetap memerlukan perhatian khusus, terutama dalam hal kebersihan dan durasi pemakaian.
Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan pengguna lensa adalah tidur tanpa melepas kontak lensa. Kebiasaan ini dapat membawa risiko serius bagi kesehatan mata.
Baca juga: Bahaya Game Sakura Simulator School untuk Anak-Anak
Beberapa Bahaya Tidur Menggunakan Lensa Kontak
Beberapa kondisi yang diakibatkan karena tidur menggunakan lensa kontak:
Keratitis jamur
Para peneliti telah menemukan bahwa keratitis jamur paling sering terjadi di daerah dengan suhu ringan dan cuaca tropis.
Tidur dengan menggunakan lensa kontak meningkatkan risiko keratitis jamur, tetapi kebanyakan orang yang mengalaminya juga pernah mengalami trauma mata yang melibatkan tanaman, ranting, atau tongkat.
Mengobati keratitis jamur dengan cepat adalah penting karena, jika tidak diobati, keratitis jamur dapat menyebabkan kehilangan penglihatan pada mata yang terinfeksi. Faktanya, keratitis jamur merupakan salah satu penyebab utama kebutaan di India.
Keratitis bakteri
Keratitis bakteri adalah infeksi pada kornea, umumnya disebabkan oleh Staphylococcus aureus atau Pseudomonas aeruginosa, yang keduanya merupakan bakteri yang ditemukan pada tubuh manusia dan lingkungan.
Orang lebih mungkin mengalami keratitis bakteri jika menggunakan lensa kontak dengan masa pakai yang lama, sistem kekebalan tubuh terganggu, atau pernah mengalami cedera mata.
Keratitis menular biasanya dapat diobati dengan obat tetes mata, meskipun kasus yang lebih serius mungkin memerlukan obat tetes steroid. Jika tidak diobati, kornea dapat mengalami kerusakan permanen akibat infeksi.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Keratitis Acanthamoeba
Amuba yang menyebabkan infeksi ini dapat ditemukan di banyak sumber air, termasuk air keran, kolam air panas, kolam renang, danau, dan sungai. Acanthamoeba keratitis sering kali terjadi bersamaan dengan infeksi mata akibat mikroba.
Jadi, jika telah membilas lensa kontak dengan air keran, berenang di dalamnya, atau tidur di dalamnya, pengguna mungkin berisiko. Perawatan untuk kondisi ini membutuhkan obat tetes mata jangka panjang, dan jika obat tetes mata tidak mengatasi masalah, mungkin memerlukan pembedahan. [Din]