ChanelMuslim.com-Sebanyak 87 Unit Pegadaian di Madura akan dikonversi menjadi syariah per 1 Juli 2018. Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pengawas Syariah PT Pegadaian Persero Cholil Nafis, Selasa (26/6) dalam keterangan tertulisnya.
“Insya Allah per 1 Juli 2018 seluruh Pegadaian di Madura dikonversi menjadi syariah sehingga nanti pelayanan Pegadaian yang ada di Madura sebanyak 87 unit itu semuanya syariah tidak ada yang konvensional,” ujarnya setelah mengisi Diklat pada Ahad (25/6) usai Lebaran.
Cholil berharap, konversi ini merupakan langkah memajukan ekonomi di Madura berbasis syariah.
“Saya berharap ini langkah awal yg baik bagaimana memajukan ekonomi di Madura berbasis syariah. Selamat kepada pegadaian yang telah membulatkan tekad pengembangan bisnisnya di Madura yang semuanya berdasarkan prinsip syariah. Berharap ini di bulan Syawal yang baik menjadi pijakan pada bulan-bulan berikutnya sehingga dapat memajukan bisnisnya dan menyejahterakan umat,” tambahnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Pegadaian, Sunarso mengatakan Pegadaian memiliki 4.319 kantor cabang di seluruh Indonesia. Sebanyak 611 kantor cabang di antaranya merupakan kantor layanan syariah.
“Outlet di Madura ada 78 gerai. Jadi nanti totalnya 689 kantor cabang syariah,” kata Sunarso kepada wartawan di Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) Depok, Selasa (15/5) dilansir Republika.
Sunarso menceritakan, awalnya dia bersama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin melakukan kunjungan ke pesantren-pesantren di Jawa Timur termasuk pesantren di Madura.
Saat itu, para santri dan kiai mengemukakan aspirasi mereka agar dapat difasilitasi layanan gadai syariah. KH Maruf Amin juga menanyakan kemungkinan kantor Pegadaian di Madura bisa dikonversi menjadi syariah semua.
Menurut Sunarso, berdasarkan hasil kajian, kantor Pegadaian di Madura memang layak dikonversi menjadi kantor cabang syariah. Sebab, selama ini motif nasabah datang ke Pegadaian kebanyakan motif benefit. Sementara di Madura seimbang antara motif benefit dan motif syar’i. Selain itu, dari sisi religius hampir 100 persen penduduk Madura beragama Islam. [ind]