ISTRI shalihah menjaga ibadah dan kehormatan dijelaskan oleh Ustazah Aan Rohanah.
Kemuliaan seorang istri shalihah bisa terus terjaga bahkan bisa meningkat menjadi lebih mulia ketika ia bisa menjaga ibadahnya kepada Allah dan menjaga kehormatan dirinya.
Karena itu, istri shalihah harus bisa disiplin melakukan halat 5 waktu tepat waktu.
Ia harus bisa mengatur waktu dalam kesibukan rumah tangga dan kesibukan lainnya agar shalatnya tidak tertunda, tidak terlambat dan tidak terlewat.
Demikian juga, istri shalihah harus terus berusaha secara rutin melakukan shalat sunnah rowatib, shalat dhuha, shalat tahajjud, dan shaum sunnah serta tilawah Al-Quran hingga khatam setiap bulan agar imannya kuat, jiwanya kokoh, mentalnya sehat dan akhlaknya baik.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
Ibadah yang baik dan rutin yang telah dilakukan oleh istri akan memperkuat kepribadiannya dalam melaksanakan tugas-tugas terbaiknya kepada suaminya dan anak-anaknya.
Jika seorang istri shalihah bisa menjaga ibadahnya dengan baik, maka ia akan mudah menjadi pribadi yang bisa menjaga kehormatan diri, menutup aurat, menjaga lisan dan perbuatan, serta taat kepada suami, pandai bergaul namun mampu menghindari fitnah, sehingga bisa menjauhi diri dari pengkhianatan dan perselingkuhan.
Bahkan bisa melakukan hal-hal yang positif dan bermanfaat serta menjauhi hal-hal yang tidak berguna bagi dirinya, keluarga, dan masyarakat.
Dengan kepribadian tersebut maka kedudukan istri bertambah mulia dan lebih dicintai oleh suami, keluarga, dan bahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Kemuliaan tertinggi bagi seorang istri di akhirat adalah saat Allah memberikan kebebasan kepadanya masuk surga dari pintu yang ia sukai.
Istri Shalihah Menjaga Ibadah dan Kehormatan
Baca juga: Jadilah Istri Shalihah yang Bebas Masuk Surga (1)
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
إِذَا صَلَّتْ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا؛ قِيلَ لَهَا ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ. ( رواه ابن احمد وابن حبان )
“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, berpuasa sebulan ( Ramadhan), menjaga kemaluannya (dari perzinahan) dan taat pada suaminya, maka dikatakan padanya, “Masuklah ke surga melalui pintu manapun yang engkau suka.” (HR Ahmad dan Ibnu Hibban) .
Semoga kita semua bebas masuk surga, aamiin.[Sdz]